Senin, 22 Desember 2025

Olimpiade 2020 Ditunda, Jepang Rugi Ratusan Triliun

- Rabu, 25 Maret 2020 | 09:00 WIB
ILUSTRASI   RADARDEPOK.COM - Olimpiade Tokyo 2020 dilaporkan mengalami penundaan. Apabila ini terjadi, Jepang sebagai negara tuan rumah terancam mengalami kerugian besar. Anggota Komite Olimpiade Internasional ( IOC), Dick Pound, pada Senin (23/03) mengatakan kepada bahwa Olimpiade Tokyo 2020 bakal ditunda. "Berdasarkan informasi yang didapat IOC, penundaan telah dilakukan. Parameter ke depan belum ditentukan tetapi Olimpiade tidak akan dimulai pada 24 Juli, hal itu yang saya tahu," tutur Pound. Menurut laporan Japan Times pada akhir 2019, total anggaran yang dibutuhkan untuk menggelar Olimpiade Tokyo 2020 mencapai 1,35 triliun Yen (12,6 miliar dollar AS) atau lebih dari Rp 201 triliun. Tidak hanya tentang uang saja, tetapi lebih dari satu juta warga Jepang akan dipekerjakan dalam pelayanan Olimpiade. Selain itu, 80.000 sukarelawan juga akan dilibatkan. Sekitar 15.000 atlet Olimpiade dan Paralimpik juga akan hadir, termasuk staf pendukung mereka. IOC menyatakan bahwa sejauh ini sebanyak 4,5 juta tiket telah terjual. Adapun, 7,8 juta tiket secara keseluruhan diharapkan bisa terjual. Lebih dari seperempat pemegang tiket tersebut diprediksi berasal dari luar Jepang. Dengan persiapan yang sudah diatur sedemikian rupa, penundaan Olimpiade Tokyo 2020 bakal memberikan pukulan telak terhadap perekonomian Jepang. Para ekonom setempat memperkirakan, dampak wabah virus Korona akan berpengaruh 0,7 persen pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang pada 2020. Mereka juga memperingatkan bahwa dampak ekonomi yang lebih besar bisa saja terjadi apabila Olimpiade Tokyo 2020 ditunda. Terutama untuk bidang pariwisata yang dikhawatirkan bakal kehilangan pemasukan sebesar 240 miliar Yen (Rp 36 triliun) dari sektor pariwisata jika Olimpiade musim panas ini ditunda. Melansir dari Kyodo News, SMBC Nikko Securities Inc, pada Jumat (20/3) merilis laporan bahwa Olimpiade Tokyo 2020 akan menciptakan konsumsi penonton mencapai 670 miliar Yen atau lebih dari Rp 96 triliun. Daftar dampak finansial dari ditundanya Olimpiade Tokyo 2020 tersebut belum termasuk sektor sponsor, asuransi, dan juga media yang nominalnya juga sangat besar. Bahkan, SMBC Nikko Securities Inc. memperkirakan pembatalan Olimpiade Tokyo 2020 bisa mengurangi PDB Jepang sekitar 7,8 triliun Yen. (rd/net)   Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

NPCI Bumi Tegar Beriman 68 Medali di Kejurda 2025

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:50 WIB

Puluhan Pelatih Sepakbola Bogor Kejar Lisensi D

Senin, 24 November 2025 | 17:10 WIB

Atletik Lampaui Target Medali di Popda Jabar 2025

Senin, 22 September 2025 | 21:59 WIB
X