HUP: Peserta lomba lompat jauh pada ajang O2SN tingkat kota berjuang menjadi juara. Foto:Indah/Radar Depok RADAR DEPOK.COM , TAPOS – 160 peserta dari berbagai SMP negeri maupun swasta mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Depok yang digelar di Lapangan samping SMPN 11 Depok, Jalan Murbai Komplek Sukatani Permai, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos. Cabang olahraga (cabor) yang dilombakan atletik dengan tiga mata lomba, lari cepat 60 meter, lompat jauh dan tolak peluru. “Kalau tingkat SMP atletiknya hanya tiga, sprint, lompat jauh dan tolak peluru,” kata Koordinator Lomba 02SN Cabor Atletik, Marthin Mylla, kepada Radar Depok. Berbeda dengan jenjang SD yang sudah diseleksi pada tingkat kecamatan, tingkat SMP dipilih sesuai kebijakan sekolah. Masih berupa tahapan seleksi, membuat tiap sekolah bebas mengirimkan atlet lebih dari ketentuan seharusnya. “Harusnya tiap sekolah hanya ngirim dua putra dan putri, tapi karena masih tahap seleksi, masih ada pembinaan ya sah-sah saja,” ujar Marthin. SMPN 11 berhasil menjadi juara umum pada perhelatan tahun ini. Banyaknya peserta yang dikirim menjadi nilai tambah, sehingga memiliki kesempatan lebih untuk meraih juara. “Mereka kan di sekolahnya ada klub olahraga. Mereka juga ngirim atlet banyak,” katanya. Marthin mengaku tidak ada kendala selama perlombaan berlangsung. Hanya saja, banyak peserta atau pendamping mengeluhkan lapangan yang disediakan tidak sesuai dengan ekspektasi dan harapan. “Hanya keluhan kalau lapangannya kurang bagus,” ujarnya. Keluhan seperti datang dari salah satu orangtua peserta dari SMPN 6. Lapangan becek membuat peserta banyak yang jatuh saat lomba lari cepat 60 meter. “Itu lapangannya becek, banyak air yang menggenang,” katanya. (cr1)