SIMBOLIS: Guru di SMP Yappa secara simbolis menyematkan kartu tanda peserta MPLS yang digelar selama tiga hari. Foto: Pebri /Radar Depok RADAR DEPOK.COM, SUKMAJAYA – SMP Yappa yang berlokasi di Gang Majelis, No.79, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, mengadakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Dalam kegiatan yang diadakan selama tiga hari tersebut, sebanyak 216 siswa baru untuk tahun ajaran 2017-2018 akan mengikuti berbagai macam kegiatan. Penanggung Jawab MPLS SMP Yappa, Ahmad Suryadi mengatakan, di hari pertama diadakan kegiatan dipusatkan di sekolah. Dimana, semua siswa diberikan berbagai macam materi yang bertemakan tentang pendidikan di sekolah. Selain itu, juga dikenalkan tentang peraturan yang berlaku di SMP Yappa. “MPLS adalah kegiatan yang memang ditujukan untuk siswa bari. Jadi, mereka akan diberikan berbagai macam materi yang berkaitan dengan lingkungan sekolah dan juga pembentukan karakter,” ucapnya kepada Radar Depok. Suryadi menjelaskan, untuk hari kedua diadakan kunjungan ke Unit Pengolahan Sampah (UPS) yang berada di kawasan Jalan Merdeka, Kecamatan Sukmajaya. Jadi, dalam kegiatan tersebut, siswa akan diperlihatkan tentang bagaimana pengolahan sampah menjadi barang-barang yang berguna. Salah satunya, bisa diolah menjadi pupuk untuk tanaman. “Ini adala bagian dari kegiatan yang berguna untuk lingkungan. Dimana, siswa diajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan, dan tidak sembarangan membuang sampah. Karena, sebenarnya sampah bisa dijadikan sesuatu yang bernilai asalkan bisa diolah dan dikreasikan dengan baik,” terangnya. Sementara itu di hari ketiga, diadakan kegiatan bakti sosial (baksos). Jadi, dalam kegiatan baksos tersebut, akan diberikan kepada orang yang kurang mampu di kawasan lingkungan sekolah. Ini untuk memberikan nilai-nilai yang baik untuk menguatkan sisi sosialnya. Selain itu, untuk mengenalkan lingkungan luar sekolah kepada siswa. “Di hari ketiga, juga ada penampilan 10 ekstrakulikuler (ekskul) yang ada di SMP Yappa. Dimana, salah satunya adalah ekskul marching band yang anggotanya adalah siswa putri,” katanya. (peb)