SILATURAHMI: Istri Walikota Depok, Elly Farida dan Kabid PAUD dan Dikmas, Tatik Wijayati berfoto bersama dengan peserta kegiatan halal bihalal yang diadakan Himpaudi Kecamatan Cilodong, Senin (31/7). Foto : Pebri/Radar DepokRADAR DEPOK.COM, CILODONG – Membahas untuk kebaikan anak dan keluarga, harus melibatkan banyak unsur. Itu pesan yang disampaikan istri Walikota Depok, Elly Farida di hadapan guru-guru PAUD yang datang dalam acara halal bihalal Himpaudi Kecamatan Cilodong di PAUD Hidayatullah, Senin (31/7).
Elly menjelaskan, karena untuk mendidik anak dibutuhkan kekompakan semua pihak dalam mencapai satu tujuan pendidikan. Tidak hanya sekedar membuat program yang tertulis, tetapi juga diperlukan bukti nyata dalam program yang telah dirancang. Karena, anak-anak terkadang lebih menerapkan apa yang mereka lihat, ketimbang dari apa yang mereka dengar.
“Guru harus bisa memberikan suasana yang nyaman, apalagi guru PAUD. Tetapi, jangan lupa nyaman di sekolah juga harus nyaman di rumah,” ucapnya.
Elly menjelaskan, mendidik anak-anak di lembaga PAUD tidak mudah. Banyak tantangan, baik dari anak tersebut ataupun dari keluarganya. Karena, sekarang ini jika ada kesalahan sedkit, terkadang sudah dilaporkan kepada yang berwajib. Ini tentunya menjadi tantangan untuk kedepannya, agar maksimal dalam berbagai hal yang berkaitan dengan anak.
“Jangan hanya mencari prestasi saja, tetapi lakukan sesuatu yang baik dan sesuai rencana atau program, maka prestasi akan mengikuti,” tuturnya.
Sementara itu, Kabid PAUD dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) di Dinas Pendidikan Kota Depok, Tatik Wijayati menuturkan, seorang guru PAUD memiliki tugas yang sangat penting dan berat. Karena, mempesiapkan anak untuk masuk kedunia pendidikan. Karena, di jenjang PAUD, kegiatannya diimbangi dengan bermain. Sementara di jenjang berikutnya, kegiatan belajar akan lebih mendominasi kegiatan di sekolah.
“Jadi, tugas guru PAUD tidak hanya memberikan pendidikan saja, tetapi juga menyiapkan mental anak-anak. Terutama dalam kehidupan sosialnya, diajarkan besikap baik dalam kehidupan sehari,” katanya.
Di tempat yang sama, Ketua Himpaudi Kecamatan Cilodong, Rita Siwi Tidar Yani menuturkan, memang untuk guru PAUD memiliki tantangan yang berbeda dari guru di jenjang berikutnya. Tetapi, itu menjadi sangat penting, karena guru PAUD yang membentuk pondasi dari karakter anak-anak. Diajarkan yang baik dari dasar, sampai akhirnya terbiasa dengan yang baik ketika mereka besar nanti.
“Sekarang ini ada 38 lembaga PAUD yang tergabung di Himpaudi Kecamatan Cilodong. Dari lembaga-lembaga tersebut, ada 132 guru dan 63 tenaga pendidik,” katanya. (peb)