SOSIAL: Guru-guru SDN Citayam 1 mengadakan kegiatan sosial, yakni santunan yang merupakan bagian dari kegiatan sanlat. (INSERT) Kepala SDN Citayam 1, Lia Marliani (kiri) menyerahkan paket sembako ke warga.
DEPOK - SDN Citayam 1 bekerjasama dengan koordinator kelas (korlas) di sekolahannya mengadakan kegiatan santunan. Kegiatan bakti sosial yang merupakan bagian dari Pesantren Kilat (sanlat) tersebut, ada 35 paket sembako yang dibagikan.
Kepala SDN Citayam 1, Lia Marliani mengatakan, 35 paket sembako tersebut diberikan ke 29 anak yatim yang berasal dari siswa-siswa, dan 11 paket yang diberikan ke masyarakat sekitar lingkungan sekolah.
“Dengan adanya dukungan dari korlas, semua program pendidikan di sekolah bisa berjalan dengan baik, salah satunya adalah kegiatan santunan,” ucapnya kepada Radar Depok.
Lia menjelaskan, santunan paket sembako tidak hanya untuk masyarakat yang datang ke sekolah saja, tetapi ada juga beberapa paket yang diantarkan langsung ke rumah warga yang berada di lingkungan sekitar sekolah. Karena, ada beberapa warga yang tidak hadir pada saat penyerahan paket sembako.
“Kami ingin bisa berguna untuk masyarakat, tidak hanya dari segi dunia pendidikan saja, tetapi juga berguna dalam sisi sosial kemasyarakaran,” katanya.
Lia berharap, siswa-siswa yang yatim, tetap bersemangat untuk menggapai cita-citanya. Dengan dukungan dan perhatian yang banyak orang-orang, anak yatim harus tetap positif menjalani kehidupan.
“Semoga saja, apa yang sudah diberikan, bisa berguna untuk kehidupan keseharian anak-anak yatim,” jelasnya. (mg2)