SANI/RADAR DEPOK PAPARAN: Direktur Mandiri Amal Insani (MAI), Abdul Ghofur memberikan arahan kepada siswa-siswi yang mengikuti Pesantrend Ramadan Digital Marketing, kemarin (4/6).DEPOK – Mandiri Amal Insani (MAI) bekerjasama dengan Leverage dan Eduargo Indonesia membuat kegiatan Pesantren Kilat (Sanlat) untuk anak-anak SMA/SMK dan umum se-Jabodetabek di gedung aula SMP Lazuardi Al-Falah, Jalan Margonda Raya, Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji, Senin (4/6). Kegiatan sanlat tersebut diberinama Pesantrend Ramadan Digital Marketing.
Direktur MAI, Abdul Ghofur mengatakan, Pesantrend Ramadan Digital Marketing merupakan kegiatan rutin tahunan yang sudah dilaksanakan MAI selama 3 tahun berturut-turut di Bulan Ramadan. Dimana, kegiatan ini masuk ke dalam program dari MAI yang bergerak di bidang pendidikan, yaitu bina ilmu.
“Di kegiatan sanlat ini kami mengajak anak-anak yang memiliki potensi dan minat di era milenial yang selalu bersinggungan dengan teknologi digital seperti sosial media (sosmed). Jadi kita ajarkan mereka untuk bisa mengelola akun sosmed secara benar untuk berbisnis,” kata Ghofur kepada Radar Depok.
Sementara itu, CEO Leverage, Ismail Fakhri Rumbia menjelaskan, kegiatan yang akan berjalan selama lima hari tersebut, sejak Senin-Jumat (4-8/6) akan diisi dengan materi yang berkaitan seputar dunia digital marketing.
“Kami berikan materi tentang website, sosial media, konten, dan desain. Karena keempat hal tersebutlah yang menjadi sau-kesatuan untuk menjalankan sebuah digital marketing,” jelasnya.
Sebanyak 150 anak SMA/SMK, Pondok Pesantren, dan umum mengikuti kegiatan Pesantrend Ramadan Digital Marketing. Mereka merupakan anak-anak yang memiliki kemampuan finansial yang kurang (duafa) dan yatim piatu.
“Sengaja kami mengajak siswa kelas XII yang bisa jadi belum tentu melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, untuk itu kami ajarkan mereka agar membuat dan menjalankan bisnis sedini mungkin,” tandasnya. (san)