SANI/RADAR DEPOK INOVASI: Asep Nandang yang menjadi penggagas Wayang Golek Fabel dan Putri Indah Pertiwi selaku dalang pertama Wayang Golek Fabel mendapatkan penghargaan dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Sunda, Forum Kelompok Kerja Guru (FKKG) Bahasa Sunda Kota Depok dan Ikatan Budaya Sunda (IBS).DEPOK - Asep Nandang yang menjadi penggagas Wayang Golek Fabel dan Putri Indah Pertiwi selaku dalang pertama Wayang Golek Fabel mendapatkan penghargaan dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Sunda, Forum Kelompok Kerja Guru (FKKG) Bahasa Sunda Kota Depok dan Ikatan Budaya Sunda (IBS).
Ketua IBS Usep Kusnadi mengatakan, pemberian penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kepada pelestari seni dan budaya Sunda. Tentunya, tidak hanya itu saja, tetapi apresiasi juga terhadap inovasi yang dibuatnya.
“Wayang Golek Fabel adalah cara baru untuk lebih mengakrabkan seni dan budaya Sunda kepada anak-anak,” katanya.
Usep menuturkan, diperlukan inovasi-inovasi yang kreatif untuk pengembangn ilmu pengetahuan, dan salah satu pengembangannya adalah dalam cara penyampaiannya. Apalagi yang dilakukan oleh Asep dan Putri, akan berdampak besar pada pelestarian seni dan budaya Sunda.
“Sasaran pelestarian seni dan budaya Sunda adalah anak-anak. Karena, mereka yang akan menjalani kehidupan di dunia pada masa yang akan datang. Jadi, harus ditanam sejak dini tentang seni dan budaya Sunda,” terangnya.(san)