PEMANTAPAN: Guru-guru kelas I sedang mengikuti bimtek yang diadakan LPMP Jawa Barat di SDN Sukamaju 10. Foto: Pebri /Radar Depok. RADAR DEPOK.COM, CILODONG – Sebanyak 112 guru berkumpul di SDN Sukamaju 10. Guru-guru tersebut mendapatkan bimbingan teknis (bimtek) dari Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat tentang Kurikulum 2013. Petugas LPMP Jawa Barat, Mulyanti Lestari mengatakan, total ada 10 sekolah induk yang tersebar di Kota Depok, untuk menyelenggarakan Bintek Kurikulum 2013. Dari 10 titik tersebut, ada 854 guru, yang terdiri dari guru kelas I dan IV, serta guru agama. Jumlah guru yang ikut bintek di tiap sekolah induk berbeda-beda. “Untuk yang berlangsung di SDN Sukamaju 10, rinciannya ada 40 guru kelas I, dan 40 guru kelas IV. Sedangkan, guru agamanya ada 32 yang berasal dari SD di Kecamatan Cilodong dan Sukmajaya,” ucapnya kepada Radar Depok. Mulyanti menjelaskan, bintek ini berlangsung selama enam hari, dengan total 39 jam. Mereka semua mendapatkan pembinaan tentang apa yang baru dari Kurikulum 2013, dan bagaimana penerapannya di sekolah. Oleh karena itu, usai mengikuti bintek, di tahun ajaran 2017-2018, mereka mengaplikasikannya di sekolah masing-masing. “Tentunya pada saat pengaplikasian tersebut, ada pendampingan dari inatruktur kota,” terangnya. Semenjak digulirkannya Kurikulum 2013 pada tahun 2014, penerapannya sudah 100 persen di semua sekolah. Namun, pada tahun 2015, berkaitan dengan adanya pergantian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), jumlah sekolah yang menerapkan Kurikulum 2013 menurun, jadi hanya enam persen saja. “Ditahun 2016, ada penambahan 19 persen sekolah yang menerapkan, jadi total 25 persen. Dan di tahun 2017, ditargetkan tambah 35 persen lagi, sehingga angka akhirnya jadi 60 persen. Lalu, di tahun 2018, ditargetkan 40 persen sisanya akan dihabiskan untuk mendapatkan bintek Kurikulum 2013,” katanya. (peb)