DIUJI: Siswa SD Muhammadiyah Meruyung mengikuti acara Munaqosah atau ujian hafalan Al-Quran, kemarin. Foto: Fahmi /Radar Depok. RADAR DEPOK.COM, MERUYUNG - Tidak mau jumawa dengan sejumlah keberhasilan prestasi selama ini, kemarin, SD Muhammadiyah Meruyung menguji 120 anak didiknya, dengan menggelar Munaqosah atau ujian hafalan Al-quran. Selama dua hari sekolah di Jalan Meruyung Raya No3, mengetes siswanya kemudian dilanjut dengan pesantren Ramadan 1438 H. Kepala SD Muhammadiyah Meruyung, Muhtadin Tyas mengungkapkan, Munaqosah sudah menjadi rutinitas saban tahunnya. Sekolah ingin tahu sejauh mana siswa selama ini dalam mengikuti pelajaran. Makanya, bertepatan dengan bulan ramadan siswa mesti mengikuti Munaqosah ini. Menurut Tyas, ada sekitar 120 siswa dari kelas 1-5 yang mengikuti acara ini. Nantinya, seluruh siswa diujiakan oleh tim penguji 3 orang dari guru pembimbing. “Acara berlangsung selama dua hari 12-13 Juni. Sekolah ingin tahu sejauhmana siswa hafal dalam program tahfiz,” terangnya kepada Harian Radar Depok, kemarin. Pengujian ini, kata Tyas tidak kosong. Maksudnya, bagi siswa yang mampu menunjukan peformanya akan dimasukan ke nilai raport. Jadi ada penilaian tersendiri. Dalam kegiatan belajar megajar (KBM) mata pelajaran tahfidz ada tiap pekannya. “Kami berikan penilaian tersendiri dalam acara ini,” beber pria berkacamata ini. Setelah menggelar Munaqosah, lanjut Tyas akan disambung dengan pesantren Ramadan 1438 Hijriah. Selama dua hari tanggal 14-15 Juni siswa akan diberikan bekal ilmu. Giat ini dilakukan agar siswa tetap ingat dengan apa yang telah diberikan sekolah menjelang liburan. “Alhamdulillah semua siswa sangat senang mengikuti hal ini,” tandasnya. (hmi)