AGUNG/RADAR DEPOK PELATIHAN: Peserta pelatihan servis handphone yang digelar di Yayasan Bina Umat Baiturrahim (YBUB) Beji, kemarin (6/9). DEPOK - Pengangguran masih menjadi permasalahan dan menciptakan lapangan baru adalah salah satu solusinya. Seperti yang dilakukan  Yayasan Bina Umat Baiturrahim (YBUB) Beji menggelar pelatihan servis handphone (hp). "Salah satu tujuannya adalah menggali potensi masyarakat, khususnya jasa servis hp. Apalagi hp bukan sekadar alat komunikasi tapi sudah menjadi kebutuhan. Diharapkan dengan kegiatan ini bisa melahirkan wirausahawan baru dari masyarakat Beji dalam jasa servis hp," kata Ketua YBUB, Nafis Kurtubi. Bimbingan Inkubasi Bisnis Outwall Tahap Awal (servis handphone) kerja sama BBPPK dan PKK dengan Yayasan Bina Umat Baiturrahim. MI Taufiqurrahman, Beji Timur, Rabu (5/9). Nafis mengungkapkan, kegiatan yang berlangsung selama lima hari tersebut merupakan kerjasama antara Balai Besar Pasar Kerja dan Perluasan Persebaran Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI. Ia menambahkan, para peserta sebanyak 16 orang dan direkrut perwakilam RT ataupun RW. "Pesertanya adalah remaja dari perwakilan Karang Taruna dan utusan RW. Mereka akan mendapatkan materi dan alat service Hp secara cuma-cuma. Ini adalah program kegiatan  dan bantuan pengadaan dari Kementerian Tenaga Kerja RI. Salah satu  harapannya adalah membangun dan memberdayakan masyarakat secara mandiri dalam ekonomi," tuturnya. Sementara itu, Lurah Beji Timur, Eka Firdaus menyambut baik kegiatan tersebut. Kegiatan yang bernilai positif tersebut bisa melahirkan para wirausaha dalam jasa perbaikan Hp. Apalagi, lanjutnya, masyarakat di Depok banyak yang menggunakan Hp dalam sehari-hari. "Kita menyambut baik kegiatan ini. Apalagi, pesertanya adalah anak muda yang masih panjang dalam mengejar masa depannya. Diharapkan, bisa memberikan manfaat bagi masyakat," harapnya. Dalam kesempatan tersebut, peserta mendapatkan materi 20 persen dan selebihnya praktek. Sebanyak dua narasumber dari Borneo Flash akan membimbing peserta sesuai dengan modul yang ditentukan. (gun)