IST
SEMARAK: Sebanyak 56 penari ikut serta dalam Festival Ratoeh Jaroe Arafah 2017 yang diadakan Senseiproject bekerja sama dengan SMPIT Arafah, Minggu (19/11). DEPOK - Bertempat di SMPIT Arafah, Senseiproject bekerja sama dengan SMPIT Arafah mengadakan Festival Ratoeh Jaroe Arafah 2017, Minggu (19/11). Ratoeh Jaroe merupakan warisan bangsa Indonesia, yang sering dikenal dengan sebutan Tari Saman. Festival tersebut dimeriahkan oleh 56 penari yang berasal dari Ratoeh Jaroe SMPIT Arafah sebanyak 30 penari, Ratoeh Jaroe dari SMAN 13 Depok ada 20 penari, dan Ratoeh Jaroe dari Universitas Gunadarma ada enam penari. Ketua Panitia, Ayu Setiowati mengatakan, dalam festival tersebut juga diisi dengan penampilan dari siswa SDIT dan Gema Nusantara Budaya (GNB) yang membawakan tari tradisional. Sedangkan tema yang diusung dalam kegiatan tersebut, yakni "Semangat Rasa Cinta Budaya Indonesia". “Tema tersebut dimaksudkan agar anak-anak muda dapat lebih mencintai budaya, menumbuhkan semangat jiwa-jiwa generasi penerus bangsa yang selalu ingat akan bangsanya sendiri,” ucapnya. Ayu menjelaskan, dalam festival tersebut ditampilkan juga beberapa tarian lainnya, yaitu Tari Giring-giring dan Tari Jaipong Sekar Kedaton. Itu sesuai dengan misi dirinya yang ingin memperkenalkan tari tradisional Indonesia. Karena selama ini, banyak anak muda yang mengenal tentang berbagai macam seni tari tradisional, tetapi mereka tidak pernah melihatnya. “Ditargetkan bisa menjadi acara tahunan, dengan jumlah yang lebih banyak lagi tentunya di tahun depan, sehingga acaranya lebih meriah dan semarak,” katanya. (peb)