SANI/RADAR DEPOK
PELESTARIAN BUDAYA: Siswa Kelas V-A SDN Baktijaya 1 ngelenong saat mengisi acara FLS2N di halaman sekolah, Kamis (1/2). DEPOK –  Melestarikan budaya khususnya Betawi, belasan siswa kelas V-A SDN Baktijaya 1 menampilkan kegiatan 'Ngelenong' saat mengisi kekosongan waktu pas penilaian di acara pelaksanaan Lomba FLS2N yang diadakan di halaman sekolah Jalan Mulya III, Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kamis (1/3). Seketika ratusan penontan dan peserta yang hadir terhibur saat belasan siswa tersebut mulai memainkan perannya masing-masing. Wali Kelas V-A, Ade Mulyani mengucap syukur lantaran anak didiknya dapat menghibur para penonton yang terdiri dari orangtua, guru, dan siswa sekolah lain. “Alhamdulillah berjalan lancar, padahal latihannya baru sehari sebelum acara lomba ini,” kata Ade kepada Radar Depok. Ade menjelaskan, awal mula siswanya pandai ngelenong saat belajar di kelas. Jadi, pada saat itu ada tugas untuk menampilkan drama dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada semester satu lalu. Setelah itu, siswa menjadi tertarik dengan drama. “Selama bulan September mereka belajar drama, latihan berkelompok di sekolah dan dirumah. Kemudian, penilaiannya pas Bulan Bahasa, Oktober lalu,” jelas Ade. Lanjut Ade, selain tujuannya pengambilan nilai mata pelajaran Bahasa Indonesia, siswa belajar ngelenong dapat melestarikan Budaya Betawi yang notabennya banyak warga betawi di Kota Depok. “Mereka adalah penerus bangsa, jadi harus mengerti bahwa lenong itu bukan hanya sekedar guyonan belaka, tapi mengandung nilai-nilai sejarah yang patut dimengerti,” lanjutnya. Ia berharap, kesenian tradisional tersebut dapat terus diajarkan dan dinikmati sejak dini oleh siswa. “Mudah-mudahan dengan adanya mereka (siswa), tahun ajaran baru 2018/2019 nanti dapat membuat ekskul drama. Supaya mereka semakin menggali lagi potensi bakat yang ada,” tutup Ade. (cr3)