SANI/RADAR DEPOK
KOMPAK: Kepala sekolah, guru, dan siswa SDN Tanah Baru 3 dan 4 berfoto bersama usai memperingati Hari Kartini di halaman sekolah, Sabtu (21/4). DEPOK – Semarak peringatan Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April juga terlihat di dua sekolah yang berada di Jalan Perumahan Beji Permai, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, yakni SDN Tanah Baru 3 dan  4. Kedua sekolah tersebut kompak mengadakan berbagai kegiatan di halaman sekolah, Sabtu (21/4). Kepala SDN Tanah Baru 3, Suparno mengatakan, penggabungan sekolah tersebut baru tahun ini dilakukan, melihat lokasi kedua sekolah tersebut yang bersebelahan. Sekaligus membentuk rasa solidaritas antar siswa kedua sekolah. “Kami mengajarkan ke siswa untuk membaur jangan mempunyai sifat membeda-bedakan, karena kita semua itu sama satu keluarga,” Kata Suparno kepada Radar Depok saat ditemui di lokasi. Suparno menuturkan, sekolahnya memperingati Hari Kartini untuk memberikan motivasi kepada siswa terkait nilai-nilai semangat emansipasi wanita. Dimana, perjuangan Kartini adalah penyamaan gender antara laki-laki dan perempuan. “Kalau punya obsesi yang tinggi tidak apa-apa, yang penting nilai-nilai itu bisa tertanam. Kelak ketika tercapai harus optimis bahwa sejatinya manusia tidak ada perbedaan di mata Tuhan, jangan minder,” tuturnya. Dengan memperingati Hari Kartini, lanjut Plt Kepala SDN Tanah Baru 4 ini, jangan dijadikan sebagai peringatan semata. Namun, jadikan momen ini untuk meningkatkan prestasi belajar seluruh siswanya. “Agar kedepannya mereka memiliki peranan penting di berbagai bidang, dan berguna untuk masyarakat,” lanjutnya. Suparno mengungkapkan, biasanya dari tahun ke tahun sekolahnya memperingati Hari Kartini dengan pawai keliling lingkungan sekitar sekolah. Namun, tahun ini kemeriahannya diganti dengan pentas seni siswa dari dua sekolah. “Jadi kita maknai Hari Kartini dengan menanamkan nilai-nilainya saja, minimal dari proses latihan sampai tampil di panggung itu suatu bentuk pembelajaran punya nilai kebersamaan, kedisiplinan, tanggung jawab, dan mental termasuk pembentukan karakter,” ungkapnya. Sementara itu, salah satu guru SDN Tanah Baru 4, Popoh Suarsipah menanggapi kegiatan gabungan ini dengan positif. Menurutnya, selain efektif kesemarakan juga lebih meriah dan rasa kekeluargaan lebih terasa. “Semoga kekompakkan ini akan terus terjaga kedepannya, dan anak-anak juga dapat terus meningkatkan rasa kepedulian antar sesama,” tandasnya. (cr3)