SANI/RADAR DEPOK
MOMEN PENTING: Siswa dan Guru-guru SDN Tanah Baru 5  mengenakan baju adat sebagai bentuk memperingati Hari Kartini, Sabtu (21/4). DEPOK – Peringatan Hari Kartini di SDN Tanah Baru 5 menjadi momen penting yang bermakna dan tidak pernah terlewatkan. Mereka tidak hanya sekedar mengisi peringatan Hari Kartini dengan menampilkan pakaian adat berbagai daerah saja, namun juga diisi dengan serangkaian acara, seperti kegiatan pentas seni dan karnaval. Kepala SDN Tanah Baru 5,Minin mengatakan, kegiatan tersebut digelar sebagai salah satu bentuk kecintaan terhadap pahlawan nasional wanita Indonesia yaitu RA Kartini yang dikenal sebagai pelopor dan pejuang emansipasi wanita Indonesia. “Mereka adalah calon penerus Ibu Kartini, kalau tidak dibudayakan dari sekolah mereka tidak akan mengenal siapa Kartini itu,” kata Minin kepada Radar Depok. Minin menuturkan, Raden Ajeng Kartini terkenal dengan bukunya yang berjudul “Habis Gelap Terbitlah Terang”. Menurut dia, Kartini adalah sosok wanita yang ulet untuk mengembangkan kepemimpinan di Indonesia. “Semoga 10 sampai 15 tahun mendatang, anak-anak ini dapat menjadi seorang pemimpin dengan menirukan jejak Kartini,” tuturnya. Sebanyak 478 siswa berserta pihak sekolah dan orangtua murid berkumpul di Taman Pemuda Pratama yang menjadi lokasi acara peringatan Hari Kartini oleh SDN Tanah Baru 5. Minin mengungkapkan, setiap tahun sekolahnya selalu memperingati Hari Kartini diluar sekolah, dengan cara pawai atau karnaval keliling lingkungan sekolah. Hanya saja tahun ini ditambah dengan pentas seni siswa. “07:15 Kami pawai dari sekolah, jalan sepanjang 300M menuju lokasi dengan menampilkan pakaian adat yang dipakai siswa ke masyarakat sekitar,”ungkapnya. Kemudian, acara dilanjutkan dengan penampilan siswa dari masing-masing kelas. Hal itu dilakukan untuk menampilkan minat dan bakat yang dimililki oleh siswa. “Minimal satu kelas dua penampilan, boleh membaca puisi, bermain musik, tari-tarian, pokoknya apapun yang disukai anak kami akan wadahi,” tutup Minin. (cr3)