SANI/RADAR DEPOK
TINGKATKAN KUALITAS: Guru SD swasta se-Tapos mendapat pelatihan K-13 di ruang aula SDIT An-Nahl, Jalan Dongkal Blok Kampung Babakan, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos. DEPOK – Kemampuan guru dalam mengajar anak didik di sekolah memang harus terus diasah. Apalagi untuk tahun ajaran 2018/2019, seluruh sekolah jenjang SD hingga SMA di Kota Depok harus menggunakan Kurikulum 13 atau K-13. Guna tercapainya target tersebut, masing-masing Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) baik Negeri dan Swasta di setiap Kecamatan secara bergilir telah melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Implementasi K-13. Sejak 26-28 April lalu, giliran K3S Swasta Kecamatan Tapos yang melaksanakannya. Ketua panitia, Udin Sastranegara mengatakan, sebanyak 87 guru SD Swasta di Kecamatan Tapos mengikuti Pelatihan Bimtek Implementasi K-13 yang diselenggarakan di SD Islam Terpadu An-Nahl. “Kami selalu mendukung kebijakan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, untuk itu kami adakan pelatihan yang tujuannya meningkatkan kualitas guru dalam mengajar siswa menggunakan K-13 di sekolah masing-masing,” kata Udin kepada Radar Depok. Udin menuturkan, pelatihan tersebut hanya diperuntukkan bagi guru SD swasta dengan sasaran utamanya yang belum memiliki sertifikat K-13. “Mereka diberikan pelatihan dan materi-materi oleh empat pengawas dan satu Kepala Sekolah,” tutur Udin. Pemberian materi-materi tersebut, lanjut Udin, diharapkan dapat membantu guru-guru dalam memahami dan menerapkan ilmu kepada siswanya di sekolah. “Pelatihan ini harus terus kita lakukan, agar mereka memahami secara maksimal sebelum di implementasikan di sekolah,” ujar Udin. Setelah mengikuti pelatihan, seluruh guru mendapatkan sertifikat yang dikeluarkan oleh Disdik Kota Depok sebagai bukti bahwa telah selesai mengikuti pelatihan dan berhak untuk mengajar metode K-13 ke siswa. “Jadi ada bukti legalnya, mudah-mudahan guru-guru disini dapat semakin mencerdaskan anak bangsa,” tutup Udin. (cr3)