SANI/RADAR DEPOK
MERIAH: Anggota IGTKA Kota Depok berfoto bersama dengan tamu undangan dalam kegiatan wisuda akbar yang diadakan di Balairakyat Depok 2, Kecamatan Sukmajaya, Senin (7/5). DEPOK – Sebanyak 894 siswa dari TKQ dan TPQ yang bergabung di Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Al quran (IGTKA) Kota Depok berkumpul di Balai Rakyat Depok 2, Kecamatan Sukmajaya. Siswa-siswa yang berasal dari 11 kecamatan di Kota Depok tersebut, mengikuti kegiatan wisuda akbar. Ketua IGTKA Kota Depok,Danu Widiatmoko mengatakan, sebanyak 894 siswa tersebut, berasal dari 48 lembaga pendidikan. Sebenarnya, jumlah siswa tersebut tidak menyeluruh, karena jika semua siswa yang lulus dari 48 lembaga pendidikan tersebut, jumlahnya ada sekitar 1.900. Namun, karena lokasi Wisuda Akbar tidak cukup, maka hanya sebagian saja. “Wisuda akbar IGTKA memang selalu diadakan tiap tahunnya, tetapi untuk lokasinya berpindah-pindah,” ucapnya kepada Radar Depok, Senin (7/5). Danu menjelaskan, lembaga pendidikan yang tergabung di IGTKA adalah lembaga yang tidak hanya terfokus sekedar pendidikan ilmu pengetahuan saja, tetapi juga pada nilai-nilai keagamaannya, oleh karena itu lembaga pendidikannya berbasis pada Alquran. “Sesuai dengan tema yang diusung, yakni membentuk karakter anak berbasis Al quran dengan menebar rahmatan lil alamin, mewujudkan Kota Depok sebagai kota pendidikan dan religius,” terangnya. Sementara itu, Koordinator Pendidikan keagamaan pondok pesantren, Aliyah menuturkan, TPQ dan TKQ adalah lembaga pendidikan yang lengkap, karena dua unsur disatukan, yakni ilmu pengetahuan umum, dan juga ilmu pengetahuan keagamaan. Sehingga, setelah lulus, siswanya sudah memiliki banyak bekal untuk menjalani jenjang pendidikan berikutnya. “Masyarakat harus bisa optimis melihat TKP dan TPQ, karena modal untuk hidup tidak hanya sekedar ilmu pengetahuan, tetapi juga karakter yang berlandaskan pada nilai-nilai agama,” jelasnya. (san)