SANI/RADAR DEPOK
BANYAK PIALA: Kasubag Kemenag Kota Depok, pengurus KKMI Kota Depok, serta kepala madrasah dan panitia berfoto bersama saat pembukaan KSM tingkat Kecamatan, kemarin (10/5). DEPOK – Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kota Depok mengadakan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kecamatan. Dalam kompetisi yang diadakan di MI Sirojul Athfal 3 Kelurahan Cipayung Jaya, Kecamatan Cipayung, tersebut diikuti 108 MI dari total 136 MI yang ada di Kota Depok. Ketua pelaksana, Khoerudin menagatakan, ini adalah ajang kompetisi sains dan matematika yang selalu diadakan tiap tahun untuk jenjang MI. Tahun ini pelaksanaan agak sedikit berbeda, dimana lokasi dijadikan satu tempat. “Biasanya masing-masing Kecamatan mengadakan seleksi, untuk tahun ini dijadikan satu untuk meminimalisir waktu. Karena Sabtu (besok,red) sudah dilaksanakan tingkat Kota-nya,” kata Khoerudin kepada Radar Depok. Khoerudin menuturkan, kegiatan rutin tahunan itu bertujuan untuk melihat sejauh mana kemampuan siswa dalam dua mata pelajaran tersebut. Serta mencari bibit untuk manjadi wakil kecamatan di tingkat Kota Depok. “Walaupun madrasah identik dengan pelajaran agama, tapi tetap mata pelajaran umum lainnya harus ditingkatkan juga untuk bekal mereka,” ucapnya. Khoerudin menjelaskan, dari total 108 MI, sebanyak 216 peserta ikut serta di KSM tersebut. Dimana, tiap madrasah mengirimkan dua perwakilan siswanya, jadi satu untuk mata pelajaran IPA dan satu lagi untuk matematika. “Tes yang harus peserta lewati, yakni ada tes tertulis dan juga ada wawancara, serta ada lagi eskplorasi. Untuk jurinya, juga berbeda jadi perwakilan tiap Kecamatan. Jadi, tidak ada intervensi dari mana-mana, yang layak menjadi juara, dia yang jadi juaranya,” jelasnya. Tahun lalu Kota Depok sampai di tingkat Nasional, untuk itu Khoerudin berharap keberhasilan serupa terulang kembali di tahun 2018 ini. “Walaupun kemarin kalah di Nasional, semoga tahun ini bisa kita rebut juara tersebut. Dengan sungguh-sungguh antara panitia, guru, dan tentunya siswa,” tutupnya. (san)