SANI/RADAR DEPOK
PERDANA: Kepala SDIT Insan Mandiri (kanan) berfoto bersama enam siswa-siswi kelas VI usai prosesi wisuda yang dihelat di halaman sekolah, Sabtu (26/5). DEPOK – Tahun ajaran 2017/2018 merupakan tahun spesial untuk SD Islam Terpadu (SDIT) Insan Mandiri Depok. Sekolah yang berlokasi di Jalan Raya Krukut Komplek Diamond Golden Cinere, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, tersebut meluluskan siswa angkatan pertamanya, Sabtu (26/5). Kepala SDIT Insan Mandiri Depok, Adnan Darwis mengatakan, karena sekolah yang dirintisnya baru berusia empat tahun. Maka total hanya enam siswa yang di wisuda tahun ini, namun tiga di antaranya merupakan anak yatim. “Waktu pertama berdiri sekolah langsung diisi dengan tiga level jadi tiga tahun kemudian sudah meluluskan siswa. Tiga anak yatim tersebut diurus oleh yayasan di sini secara gratis,” kata Adnan kepada Radar Depok. Sesuai dengan jargon Kota Depok nyaman, unggul, religius, tema yang diangkat di prosesi wisuda SDIT Insan Mandiri adalah Kota Depok. Kepala sekolah hingga guru dan siswa serasi memakai kebaya untuk perempuan dan laki-lakinya memakai baju pangsi. Adnan berpesan kepada anak didiknya tersebut bahwa pendidikan di jenjang SD merupakan langkah awal dari perjalanan serta bekal penyemangat mereka untuk menggapai cita-cita di masa depan. “Alhamdulillah 5 anak akan melanjutkan ke pesantren, semoga apa yang mereka cita-citakan dapat tercapai. Dan tetap selalu berada di jalan Allah dan mensyiarkan Agama Islam,” ujarnya. Sementara itu, Pengawas SD di Kecamatan Limo, Yaman mengatakan, ini adalah langkah yang baik untuk SDIT Insan Mandiri terus berkembang, karena telah meluluskan siswa angkatan pertamanya. Semoga saja, pada pengumuman nilai UN nanti, semua siswanya bisa mendapatkan nilai yang baik. “Semoga siswa-siswi disini lulus semuanya dan dapat apa yang sudah didapat di sekolah selama tiga tahun menjadi bekal dalam menjalani pendidikan di jenjang selanjutnya,” katanya. (san)