SANI/RADAR DEPOK
BELAJAR: Mahasiswa Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta tengah melakukan bimbingan skripsi dengan dosen di ruang sekretariat. DEPOK – Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta merupakan salah satu kampus yang terletak di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Kampus yang banyak menjebolkan wartawan tersebut akan menerima 500 mahasiswa baru untuk Tahun Akademik 2018/2019. Pembantu Rektor (Purek) III Bidang Kemahasiswaan, Omar Abidin Gilang mengatakan, kuota penerimaan mahasiswa baru untuk tahun akademik 2018/2019 mengalami penurunan di banding tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut dikarenakan kondisi kelas yang terbatas karena gedung di kampus tersebut tengah dibongkar. “Dari tiga gedung kampus yang dibongkar, dua di antaranya adalah ruang kelas. Jadi yang tersisa hanya gedung berlantai 4 ini saja,” kata Omar kepada Radar Depok.             Omar menjelaskan, gedung berlantai 4 yang kini dijadikan pusat kegiatan belajar mengajar (KBM) mahasiswa hanya dapat menampung kurang lebih 2.000 mahasiswa. Untuk itu dilakukan penekanan kuota jumlah mahasiswa baru agar proses KBM tetap berjalan lancar. “Biasanya kami terima sampai seribuan mahasiswa, tapi karena kondisinya begini masa mau dipaksakan. Jadi kami lakukan penyesuaian dengan kelas yang ada,” jelasnya. Rencana pembangunan gedung baru, sambung Omar, akan dilaksanakan pada Juli 2018. Namun, dirinya belum ingin menyebutkan berapa jumlah kisaran anggaran yang akan dikeluarkan. “Insya Allah setelah Lebaran, awal Juli (pembangunan gedung, red). Tinggal menunggu keputusan perizinan agar mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Pemda DKI Jakarta,” kata Omar. (san)