SANI/RADAR DEPOK
KHIDMAT: Upacara bendera merupakan rangkaian pembuka dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) atau Harlah Pesantren Al Hamidiyah ke-30, kemarin (17/7). DEPOK – Salah satu pesantren ternama di Kota Depok yakni, Pesantren Al Hamidiyah kemarin (17/7) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) atau Harlah ke-30. Dengan perayaan yang cukup sederhana, namun seluruh tenaga pendidik dan siswa yang bersekolah di bawah naungan Yayasan Islam Al Hamidiyah terlihat antusias dan khidmat menjalankan rangkaian kegiatan. Pengasuh Pesantren Al Hamidiyah, Achmad Zarkasih menerangkan, sejak berdiri 17 Juli 1988, pesantren yang terdiri dari MTs dan MA tersebut tetap fokus dalam menghasilkan bibit baru yang berguna di masyarakat dan diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) dan luar negeri. “Karena sesuai dengan tujuan Pesantren adalah mencetak Dai-Dai yang handal untuk menyampaikan dakwah dan diterima oleh masyarakat,” kata Zarkasih kepada Radar Depok, ditemui di pesantren yang beralamat di Jalan Raya Sawangan, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoranmas. Zarkasih menjelaskan, Pesantren A Hamidiyah merupakan sarana pendidikan pertama dan tertua dibanding jenjang lainnya yang ada di Yayasan Islam Al Hamidiyah. Metode belajar yang digunakan adalah pesantren modern, dimana bukan hanya mengadopsi ilmu agama namun juga dengan ilmu pengetahun umum. “Kalau Mts masih sifatnya umum, tapi MA sudah bersifat modern. Jadi walaupun belajar agamanya banyak tapi juga memperdalam mata pelajaran umum lainnya, seperti halnya teknologi,” jelasnya. Berbeda dengan jenjang MTs, di MA terdapat tiga jurusan pilihan peminatan yakni IPS, IPA, dan Pendidikan Agama Islam (PAI). Di PAI lebih mengedepankan pelajaran Bahasa Arab dan Inggris, karena jurusan tersebut merupakan pilihan favorit para santri. “Sekarang bukan hanya Pesantren yang kian berkembang, namun juga sudah ada TK, TPQ, SD Islam Terpadu (SDIT) Al Hamidiyah, dan juga SMP Islam Terpadu (SMPIT) Al Hamidiyah,” pungkas Zarkasih. (san)