PELEPASAN: Para pengurus Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Arrahmaniyah berfoto bersama dalam kegiatan Pelepasan dan Perpisahan peserta didik kelas akhir, Tahun Pelajaran 2018/2019. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Asnawi (tengah), dan Ketua Umum YPI Arrahmaniyah, KH. Abudin Shomad. Foto : YPI ARRAHMANIYAH FOR RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Arrahmaniyah yang terletak di Jalan Masjid Al-Ittihad Bojong Pondokterong Cipayung, pada tahun pelajaran 2019-2019 membina dan mendidik 3.800 siswa. Dan tahun ini meluluskan 1.091 siswanya.
Diketahui, Arrahmaniyah lahir pada 1948 dan saat ini usianya mencapai 71 tahun didirkan oleh Almagfulloh Abuya KH Shomad Rahman Fadil.
Pada rangkaian pelepasan dan perpisahan yang digelar 24-29 Juni 2019, setiap unit di bawah naungan YPI Arrahmaniyah Depok terdiri dari RA 23 siswa, MI 95 siswa, MTs 305 siswa, SMP 233 siswa, SMA 54 siswa, MA 59 siswa, dan SMK 323 siswa. Dengan total mencapai 1.068 siswa yang di lepas Ketua umum YPI Arrahmaniyah, KH. Abudin Shomad.
Tampak hadir Kepala Kemenag Kota Depok, Asnawi, para pengawas pembina Dinas Pendidikan, Lurah Bojong Pondokterong, Suryana Yusup, guru, staf dan orang tua wali murid. Pada kegiatan tersebut, disampaikan tentang pentingnya adab menghormati orang tua dan guru dalam penanaman akhlak para siswa.
Ketua Umum YPI Arrahmaniyah Depok, KH Abudin Shomad menuturkan, setiap siswa harus mampu mengubah perubahan diri dan lingkungan yang positif dan lebih baik.
“Salah satu tujuan pendidikan Indonesia adalah menciptakan manusia-manusia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini sejalan dengan ajaran Allah SWT dan Rasul-Nya, agar mereka menjadi manusia yang takwa, mampu mengaplikasikan ilmunya menuju pendidikan yang diridhoi Allah SWT,” ungkap KH Abudin.
Selain itu, siswa diharapkan mampu mengarahkan arah perjuangan hidupnya menuju kemaslahatan untuk tercapainya kebahagiaan dunia dan akhirat, karena memang itu adalah tujuan hidup orang yang bertakwa.
“Saya tegaskan kepada kepala unit dan guru di YPI Arrahmaniyah agar setiap siswa sebelum belajar apapun, harus diawali membaca Alquran sebelum kegiatan belajar mengajar di mulai,” tutur KH Abudin.
Selain lanjut KH Abudin, Nabi berkata “Maniz dada ilman walam yazdad hudan lam yazdad minallahi illa bu'dan”. Artinya :Barang siapa makin bertambah pelajaran ilmunya dan tidak bertambah hidayahnya, maka ia akan makin jauh dari Allah. Guru yang menanamkan ilmu kepada para siswa, yang membentuk karakter setiap siswa. Gurulah yang membiasakan siswa dalam kehidupan lebih baik dan bermanfaat bagi siswa.
“Maka berterima kasihlah kepada para guru-gurumu, mintalah ridhonya, semoga ilmu yang didapat menjadi ilmu yang bermanfaat dan barokah. Kalau bukan karena orang tua dan gurumu, kamu tidak akan menjadi apa-apa,” tegasnya. (gun)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 08:15 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 08:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB
Selasa, 16 Desember 2025 | 08:35 WIB
Selasa, 16 Desember 2025 | 08:10 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
Senin, 15 Desember 2025 | 08:25 WIB
Sabtu, 13 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 12 Desember 2025 | 08:45 WIB
Jumat, 12 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 12 Desember 2025 | 08:25 WIB
Jumat, 12 Desember 2025 | 08:05 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 17:56 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 12:31 WIB
Kamis, 11 Desember 2025 | 08:25 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:25 WIB
Rabu, 10 Desember 2025 | 08:00 WIB
Selasa, 9 Desember 2025 | 14:18 WIB
