MERIAH: Penampilan hadroh yang ditampilkan siswa-siswi SDIT Al Muhajirin saat Perayaan Tahun Baru Islam, di halaman sekolah, Jumat (6/9). FOTO : SANI/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, PANCORANMAS – SD Islam Terpadu (SDIT) Al Muhajirin merayakan Tahun Baru Islam 1441 Hijriyah, Jumat (6/9). Perayaan tahun baru yang digelar di halaman sekolah yang berlokasi di Jalan Raya Nusantara, Kelurahan Depok Jaya, Pancoranmas ini begitu sederhana dengan panggung yang tidak begitu besar. Namun tetap meriah karena diisi dengan berbagai penampilan siswa. Kepala SDIT Al Muhajirin, Eko Gerry mengatakan, rutin setiap tahun sivitas sekolah merayakan Tahun Baru Islam dengan berbagai kegiatan. Biasanya diisi dengan Malam Bina Islam (Mabit) dengan menginap di sekolah, tahun ini mengajak seluruh siswa dan guru untuk merayakannya dengan mendatangkan pendongeng ke sekolah. “Perayaan 1 Muharram 1441 Hijriyah kami jadikan momen memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT. Pada tahun ini saya menekankan tiga hal kepada siswa, yakni bersyukur, bersabar, dan menjadi anak yang soleh-solehah,” kata Eko kepada Radar Depok, saat ditemui di sekolah usai acara. Eko menjelaskan, bersyukur menjadi poin penting yang ditekankan agar para siswanya senantiasa menerima segala hal yang datang kepada dirinya, dan tetap berpikir positif kepada Allah SWT. Begitu juga dengan bersabar apapun yang telah mereka dapati. “Terakhir adalah soleh, mudah-mudahan berbekal dua sifat sebelumnya peserta didik SDIT Al Muhajirin menjadi siswa-siswi yang soleh dan solehah,” jelasnya. Dalam perayaan 1 Muharram tahun ini, para peserta didik juga menampilkan kemampuannya dalam memainkan hadroh atau marawis. Disela-sela acara, pendongeng Kak Topan juga bercerita banyak hal yang membuat suasana di lapangan pun kian ramai. Sebanyak kurang lebih 500 siswa, guru, dan orangtua siswa SDIT Al Muhajirin meraimakan kegiatan Perayaan Tahun Baru Islam 1441 H. Di akhir acara, memberikan santunan kepada 11 anak yatim dan piatu. “Alhamdulillah pagi tadi (kemarin) siswa mengumpulkan infaq setiap jumat, dan khusus kegiatan ini seluruh infaq diberikan kepada anak yatim dan piatu. Alhamdulillah terkumpul Rp13 juta,” pungkas Eko. (rd)   Jurnalis : Nur Aprida Sani (IG : @apridasani) Editor : Pebri Mulya