Tujuh Prestasi Ditorehkan Pramuka SDN Cipayung 4

  RADARDEPOK.COM, CIPAYUNG - SDN Cipayung 4 berhasil menjadi Juara  Umum ke-2 dalam sebuah lomba ketangkasan dan ketrampilan pramuka tingkat penggalang yang diadakan oleh SMP Islam Yapkum Meruyung. Dimana, dalam ajang tersebut, SDN yang berlokasi di Gg. Timbuk, Kelurahan/Kecamatan Cipayung ini, berhasil meraih tujuh prestasi. Kepala SDN Cipayung 4, Juanda mengatakan, dari tujuh prestasi tersebut tiga diantaranya adalah juara pertama, satu prestasi juara kedua, dan tiga prestasi juara ketiga. Itu adalah sebuah prestasi yang sangat membanggakan, karena bisa menjadi yang terbaik dari 27 regu dari sembilan sekolah yang ikut serta. "Tentu bukan perkara mudah harus bersaing dengan siswa-siswa terbaik dari sekolah lain. Apalagi, kami berhasil menjadi juara umum ke-2," ucapnya kepada Radar Depok, Minggu (13/10). Juanda menuturkan, tidak hanya sekedar meraih prestasi, pihaknya menyertakan siswa dalam kejuaraan atau kompetisi untuk memberikan kesempatan pada siswa, khususnya anggota kepramukaan, agar mampu bersaing secara positif, terjalinnya kebersamaan dalam regu, kerjasama, tanggungjawab, saling menghormati dengan harapan tercipta karakter-karakter baik pada siswa. "Keberhasilan menjadi juara atau meraih prestasi, tentunya akan menjadi motivasi besar pada semua anggota pramuka yang ada di SDN Cipayung 4," katanya. Juanda juga memberikan apresiasi kepada orang tua siswa yang telah memberikan izin anaknya untuk ikut serta dalam berlomba. Karena, untuk mencapai keberhasilan pendidikan tidak hanya sekedar mengandalkan pengembangan potensi dan bakat dari sekolah saja, tetapi juga perlu ada perhatian dari orang tua siswa, "Harus ada kolaborasi antara guru dan orang tua, sehingga siswa mendapatkan pendidikan yang tepat dan baik," tuturnya. Rencananya, pada hari Senin (14/10) siswa-siswa tersebut akan diberikan apresiasi dari pihak sekolah, sebagai bentuk dukungan dan memotivasi mereka  untuk terus mengembangkan potensi dan bakat yang dimilikinya. "Prestasi tidak hanya akademik saja, tetapi juga bisa dari bidang non akademik. Oleh karena itu, sekolah harus terus mengembangkan kemampuan anak sebagai bekal mereka menjalani hidup di masa depan," terangnya. (rd)