Senin, 22 Desember 2025

FIA UI Kaji Minat Beli Masyarakat di Masa Pandemi

- Senin, 9 November 2020 | 09:28 WIB
ASRI : Suasana kampus Universitas Indonesia Kota Depok. FOTO : DOK. RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Sejumlah akademisi Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), yang tergabung dalam tim Periset Cluster Innovation and Governance (CIGO) FIA UI mengkaji tentang dampak pandemi Covid-19 terhadap sikap masyarakat dalam polarisasi antara pandemi dan resesi, serta minat beli masyarakat terhadap beberapa sektor di masa pandemi ini. Penelitian yang bekerja sama dengan Tanoto Foundation ini, menghasilkan strategi dan rekomendasi kebijakan untuk menekan krisis kesehatan dan krisis ekonomi di Indonesia akibat Covid-19. Tim peneliti terdiri dari Eko Sakapurnama; Nurul Safitri; Umar F Achmadi; Faris Bagus Pradana; dan Bunga Tiana. Penelitian dilakukan terhadap 772 responden di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), dengan periode pengambilan data pada 14-30 September 2020. Meskipun responden memiliki persepsi untuk mematuhi prosedur kesehatan, namun sebanyak 18,8 persen atau 145 responden sering menggunakan masker dengan tidak benar. Tim periset CIGO FIA UI merekomendasikan agar pemerintah dapat terus melakukan edukasi secara lebih seksama melalui berbagai kanal (multimedia), dan dialog bersama tokoh masyarakat atau ulama atau pimpinan wilayah lokal (lurah, kader posyandu, puskesmas, RT/RW) agar masyarakat meyakini eksistensi dan risiko Covid-19 terhadap kesehatan. Kebijakan promotif dan preventif kesehatan perlu ditingkatkan. Penegakan hukum juga perlu lebih ketat agar terbentuk budaya disiplin terkait protokol kesehatan Covid-19, baik oleh masyarakat maupun pelaku usaha. “Kami juga merekomendasikan agar pemerintah mengintensifkan kebijakan surveilans yaitu tracing, testing dan treatment, mengingat kasus penularan harian COVID-19 di Indonesia terus meningkat meskipun PSBB total jilid 2 di DKI Jakarta sudah diterapkan,” ungkap Eko. Selain itu lanjut Eko, kebijakan surveilans dapat diintensifkan dengan menggunakan segenap ASN kesehatan dan membuka tenaga relawan lulusan kesehatan masyarakat, ilmu keperawatan maupun kedokteran. ASRI : Suasana kampus Universitas Indonesia Kota Depok. FOTO : DOK. RADAR DEPOK   Dalam menekan dampak resesi akibat Covid-19, Eko dan tim merekomendasikan pemerintah perlu memberikan kebijakan stimulus ekonomi agar sub sektor industri aviasi dan sub sektor otomotif dapat terjaga keberlangsungan bisnisnya. Selain itu, pelaku bisnis di sektor ini juga harus melakukan berbagai inovasi dan pivot bisnis (pengembangan model bisnis) agar dapat melakukan strategi bertahan atau survival mode sampai dengan ekonomi normal kembali. “Pada penelitian ini tampak preferensi konsumsi masyarakat ada pada sektor makanan dan bahan makanan merupakan tertinggi, sehingga kebijakan terkait food estate sudah tepat dan perlu diimplementasikan secara konkret agar dapat menghasilkan ketahanan pangan,” tuturnya. (rd/gun)   Jurnalis : M. Agung HR Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X