RADARDEPOK.COM, BEJI – SD Muhammadiyah 3 Pondok Cina (Pocin) telah menyiapkan segala kebutuhan dalam menggelar Pendidikan Tatap Muka (PTM) Terbatas , yang rencananya akan digelar Oktober 2021. Mulai dari melengkapi sarana dan prasarana, sampai dengan teknis waktu pembelajaran yang dibagi menjadi beberapa waktu.
Kepala SD Muhammadiyah 3 Pocin, Lia Fitriani mengatakan, sarana dan prasarana yang disiapkan yakni mulai dari awal masuk ke sekolah, yakni termogran, tempat cuci tangan di beberapa sudut sekolah, dan juga posisi duduk siswa yang diatur agar bisa menerapkan jaga jarak di ruang kelas.
“Kami membuat skema pembagian waktu PTM Terbatas. Dimana, setiap rombel hanya ke sekolah dua hari dalam sepekan. Dengan durasi tiap PTM Terbatas berlangsung satu jam, dan tiap harinya ada dua sift,” ucapnya kepada Radar Depok.
Lia menjelaskan, tidak hanya itu pihaknya pun telah mengirimkan surat persetujuan orang tua tentang pelaksanaan PTM Terbatas. Di surat persetujuan tersebut juga diperkuat dengan materai, jadi ada kesepakatan antara pihak sekolah dengan orang tua siswa.
Hal itu mesti dilakukan karena, ada beberapa hal yang harus didukung orang tua siswa. Misalnya, siswa sebelum datang ke sekolah sudah makan terlebih dahulu dari rumah, karena di sekolah tidak diperkenankan untuk makan. Hanya diperbolehkan membawa minuman saja dan telah mempersiapkan alat tulis sendiri dari rumah.
“Siswa juga harus mengenakan masker lapis dan faceshield. Bahkan, orang tua juga harus antar dan jemput siswa di sekolah,” tuturnya. (rd)
