Senin, 22 Desember 2025

PGRI Depok Perdalam Kurikulum Merdeka Bersama Guru

- Kamis, 2 Juni 2022 | 14:27 WIB
PENGUATAN : Ketua PGRI Kota Depok, Syamsudin saat menyampaikan sambutan dalam pelatihan dan workshop guru SD dan SMP di Kota Depok, Kamis (2/6). FOTO : PEBRI/RADAR DEPOK
PENGUATAN : Ketua PGRI Kota Depok, Syamsudin saat menyampaikan sambutan dalam pelatihan dan workshop guru SD dan SMP di Kota Depok, Kamis (2/6). FOTO : PEBRI/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM, DEPOK – PGRI Kota Depok mengadakan pelatihan dan workshop untuk guru-guru SD dan SMP di Kota Depok. Dalam kegiatan yang bertemakan ‘Kita siapkan kemampuan guru dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka tersebut, diadakan di Gedung PGRI Kota Depok.

Ketua PGRI Kota Depok, Syamsudin mengatakan, kegiatan tersebut digelar selama dua hari dengan dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama diadakan pada 2 – 4 Juni 2022, sedangkan sesi keduanya diadakan pada 16 – 18 Juni 2022. Hal itu dimaksudkan agar pesertanya bisa lebih fokus untuk mendengarkan materi yang diberikan.

“Di sesi pertama ada 134 guru dari beberapa kecamatan di Kota Depok yang menjadi pesertanya,” ucapnya kepada Radar Depok.

Syamsudin menuturkan, ada beberapa materi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut, yakni tentang kebijakan yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Depok. Dalam hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Wijayanto. Lalu ada juga materi tentang Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP), Pemahaman Capaian Pembelajaran (CP), dan pembelajaran paradigma baru.

BACA JUGA : 325 Petugas Haji Indonesia Berangkat ke Arab Saudi Duluan

“Tidak hanya itu, ada juga merancang pembelajaran 1 (Tujuan Pembelajaran [TP] dan Alur Tujuan Pembelajaran [ATP]), merancang pembelajaran 2 (modul ajar dan asesmen), project penguatan profil pelajar pancasila, platform merdeka mengajar,” katanya.

Syamsudin menjelaskan, kurikulum akan selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itu, guru pun harus terus memperbaharui pengetahuan dan metode pembelajaran. Hal itu bisa dilakukan dengan selalu belajar dan mengikuti perkembangan zaman.

“Ilmu yang tidak dipahami harus segera dipelajari oleh guru. Guru harus terus mengembangkan diri, terutama dalam penerapan metode pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang diterapkan,” katanya. (rd)

 

Jurnails/Editor : Pebri Mulya

 

https://www.youtube.com/watch?v=oZrjTvsRixc

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X