Senin, 22 Desember 2025

FKUI Tingkatkan Kualitas Dokter dan Bidan Lewat Eats Indonesia

- Kamis, 28 Juli 2022 | 08:32 WIB
FOTO BERSAMA : Civitas Akademika FKUI berfoto bersama usai memabahas progoram Eats Indonesia.
FOTO BERSAMA : Civitas Akademika FKUI berfoto bersama usai memabahas progoram Eats Indonesia.

RADARDEPOK.COM -  Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) melalui Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM menjalin kerja sama internasional dalam program Education and Training of Health Care Personnel for Sustainable Early Prevention of Non-Communicable Diseases in Indonesia (EATS Indonesia). Kerja sama ini melibatkan enam lintas institusi dan organisasi profesi internasional, diantaranya Ludwig-Maximilians-Universität (LMU) München Jerman, Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (FK UNHAS), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Persatuan Dokter Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Dekan FKUI Prof. Ari Fahrial Syam menyampaikan dalam sambutannya mengatakan, kolaborasi pendidikan memainkan peran penting dalam pengobatan modern. Komunikasi antar profesi sangat berperan dalam memberikan perawatan terbaik bagi pasien.

“Saya berharap melalui acara ini, kita dapat membangun fondasi untuk kolaborasi masa depan antar institusi untuk meningkatkan kemampuan tenaga medis agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat di seluruh Indonesia,” katanya, Rabu (27/7).

Ketua EATS Indonesia, Prof. Aryono menjelaskan pentingnya pendidikan berkelanjutan bagi tenaga medis bidang ibu dan anak yang dapat diselenggarakan secara daring, sehingga mudah diakses oleh para tenaga kesehatan di seluruh wilayah Indonesia.

“EATS Indonesia diselenggarakan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tenaga medis dalam bidang kesehatan ibu dan anak untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya mengedukasi para ibu agar dapat mencegah penyakit sebelum hamil dan sesudah melahirkan,” ucapnya.

Bentuk kerja sama pada program EATS Indonesia adalah dengan membuat sistem pembelajaran berkelanjutan secara daring yang terdiri dari beberapa materi yang dirancang oleh FKUI dan LMU berkolaborasi dengan POGI, IDAI, dan IBI. Lebih lanjut Prof. Aryono menjelaskan bahwa setelah tiga tahun berjalan, bentuk final dari kerja sama ini adalah sebuah situs web yang dapat diakses oleh seluruh tenaga kesehatan khususnya dokter anak, dokter kandungan, dan bidan yang membahas topik-topik terkini dalam bidang kesehatan ibu dan anak. Program ini telah dijalankan di Eropa dan juga beberapa negara Asia Tenggara seperti Malaysia dan Thailand, dan telah terbukti memberikan hasil yang memuaskan.

Prof. Aryono mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat dalam EATS Indonesia, menurutnya tanpa kerja sama antara organisasi profesi dan juga dukungan dari pemerintah maka program ini tidak akan dapat berlangsung secara efektif dan efisien.

“Kami berharap kelak program ini akan tetap dapat dilakukan untuk jangka panjang di Indonesia dengan dukungan penuh dari semua pihak,” ujarnya. (dra)

 Jurnalis : Indra Siregar

Editor : Indra Siregar

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X