Senin, 22 Desember 2025

SDN 5 Pondok Cina Tingkatkan Pendidikan Moral

- Kamis, 6 Oktober 2022 | 20:10 WIB
BERMAIN :  Siswa SDN 5 Pondok Cina  sedang bermain di depan kelas. Bunga Rae Maden / Radar Depok
BERMAIN : Siswa SDN 5 Pondok Cina sedang bermain di depan kelas. Bunga Rae Maden / Radar Depok

RADARDEPOK.COM –  Pendidikan moral sangat penting dalam membentuk karakter seseorang.  Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Moral berarti, baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban,  akhlak, budi pekerti, serta  susila.

Untuk itu, SDN 5 Pondok Cina menerapkan pendidikan moral kepada peserta didik.  Tujuannya agar menciptakan peserta didik bermoral dan menjadi generasi penerus bangsa  yang baik.

Moral sangat penting sekali bagi peserta didik, karena moral itu merupakan pondasi utama untuk generasi yang akan datang,“ kata Kepala SDN 5 Pondok Cina, Sriwidayati, Kamis (6/10).

Sriwidayati mengatakan , perkembangan moral merupakan proses internalisasi nilai atau norma siswa sesuai dengan kematangan, dan kemampuan seseorang menyesuaikan diri terhadap aturan yang berlaku dalam kehidupannya.

“Perkembangan moral mencakup aspek kognitif  yaitu pengetahuan tentang baik atay buruk dan aspek afektif,  yaitu sikap perilaku moral yang di praktek. Selanjut nya ada tiga  perkembangan moral anak yaitu  fase absolut, fase realitas, fase subyektif, “ tuturnya.

Sriwidayati  menjelaskan, ada faktor pendukung dalam membentuk karakter yang bermoral bagi siswa, yaitu dari keluarga. Sebab, peran orang tua sangat lah penting untuk membentuk moral anak. Di sekolah  guru mengajarkan moral yang di lakukan di sekolah dan di dalam masyarakat, sehinga para peserta didik bisa mempunyai moral yang baik di lingkungan masyarakat.

“Yang menyebabkan rusaknya moral anak adalah pergaulan, meskipun pihak keluarga sudah mendidik, pihak sekolah juga sudah mendidik dengan baik, tapi kalau sudah terjun di pergaulan,  orang tua dan guru tidak bisa mengontrol lagi,” bebernya.

Dia menambahkan , SDN 5 Pondok Cina menerapkan doa pagi setiap pagi, pembiasaan membaca surat surat pendek, dan setiap Jumat ada Shalat Dhuha bersama  dan Salat Zuhur bersama. Jika siswa  melanggar moral, maka guru akan melakukan pendekatan secara individual dengan cara di beri nasihat.

”Saya berharap, siswa mempunyai karakter yang baik, beriman dan berprestasi ,” pungkasnya.(mg3/rd)

Juranlis : Bunga Rae Maden

Editor : Indra Siregar

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X