BIKIN WAS-WAS: Inilah pemandangan di Jalan Raya Cinere yang kumuh dan dinilai tak memiliki izin, kemarin. Foto: Ade/Radar DepokCINERE - Langit Jalan Raya Cinere pemadangannya sangat indah, kemarin. Sudah beberapa hari ini puluhan spanduk ilegal menghiasi jalan utama Kecamatan Cinere tersebut. Tak ayal, dengan adanya kondisi tersebut, pengendara yang sering melintasi merasa was-was tertimpa spanduk yang mayoritas adalah iklan dari properti.
Seorang pengendara motor, Andika Pratama mengaku, Jalan Raya Cinere sangat banyak spanduk yang melintang. Umumnya, media spanduk itu menawarkan properti. Dan dari banyaknya spanduk sepertinya tidak mengurus izin. Itu dapat dilihat dari tidak adanya stempel dari Pemkot Depok.
“Selain merugikan pemerintah, pemasangannya juga salah karena jika tali dari spanduk itu lepas bisa membawayakan pendara. Saya juga merasa was-was ketika melintasi jalan ini,” terang pria yang tinggal di RT3/4 Kelurahan Meruyung, Limo ini.
Masih dipinggiran Jalan Raya Cinere, pengendara lainnya Rustan menilai, secara kasat mata jalan ini terlihat “indah” (kumuh). Bayangkan, selain spanduk yang melintang, di kanan dan kiri jalan juga banyak sekali banner serta umbul-umbul yang sepertinya belum berizin. Sudah dipastikan pengdara yang sering melintas jalan ini merasa seperti itu.
Menurutnya, ini sudah menjadi tanggungjawab pemerintah dalam menegakan peraturan. Baiknya, spanduk, banner dan umbul-umbul yang terpasang segera ditertibkan.
Ini agar keselamatan dan pemerintah sama-sama menguntungkan. “Kalau spanduk terpasang tanpa izin yang diuntungkan sipemasang iklan,” tandasnya.(ade)