satelit

Tangkal Bibit Komunisme

Jumat, 3 Februari 2017 | 07:50 WIB
  BARU DIPASANG: Baliho besar tentang nasionalisme dipampang Koramil 05 Sawangan di markasnya yang ada di Jalan Raya Mochtar, Kelurahan/Kecamatan Sawangan. Foto: Ferdian/Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Mengantisipasi bibit radikalisme dan komunisme di Kecamatan Sawangan dan Bojongsari, Koramil 05 Sawangan intensifkan memberikan penjelasan tentang sikap dan sifat nasionalisme ke sekolah-sekolah. Apalagi, baru-baru ini di kecamatan tersebut, ditemui remaja yang memakai baju berlambang palu arit. Danramil 05 Sawangan, Kapten Inf. Ibrahim mengatakan, materi tentang nasionalisme dan wawasan kebangsaan jadi bagian yang perlu ditekankan pada tiap sekolah. Pemahaman yang baik tentang hal tersebut, menurut dia, mampu memberikan benteng yang kuat bagi remaja agar tidak terpapar paham-paham yang melenceng. “Setiap diberikan kesempatan memberi materi, perhatian kami selalu tertuju kepada pemahaman yang baik tentang NKRI ke siswa,” terang dia kepada Radar Depok. Dia mengungkapkan, arus globalisasi dan pertumbuhan informasi yang semakin berkembang menjadikan banyak siswa dengan mudah mendapatkan berbagai pengetahuan. Tetapi menurut dia, banyaknya pengetahuan yang mereka dapat, terkadang tidak tersaring dengan baik. “Karenanya penting memberikan pemahaman yang tidak rumit kepada siswa tentang nasionalisme,” jelas dia. Jangan sampai kata dia, remaja tidak mengetahui tentang atribut atau lambang yang menjadi musuh negara. Seperti contoh kasus yang belum lama ini terjadi di kawasan Kecamatan Sawangan. “Salah satu remaja yang memakai baju berlambang palu arit berfoto bersama dengan temannya, dan mengunggah ke media sosial. Tetapi, remaja tersebut tidak tahu yang dia kenakan itu merupakan lambang yang dilarang di Indonesia. Karenanya, sekolah juga harus lebih sering memberikan pemahaman tentang bagaimana Indonesia didirikan,” tutup dia.(bry)

Tags

Terkini