BISA DICONTOH : Himpel Limo mengajak puluhan komunitas, aparatur dan wakil rakyat mungut sampah serta tanam pohon, di Jalan Sasak Raya RT5/7 Kelurahan/Kecamatan Limo. Foto: Dian/Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Giat yang digaungkan Himpunan Masyarakat Peduli Lingkungan (Himpel) Limo bisa dicontoh, kelurahan dan kecamatan lain. Belum lama, pemuda yang peduli lingkungan ini mengajak puluhan komunitas, aparatur dan wakil rakyat mungut sampah serta tanam pohon, di Jalan Sasak Raya RT5/7 Kelurahan/Kecamatan Limo. Ketua Himpel Limo, Ahmad Afandi menegaskan, aksi ini sekaligus deklarasi bentuk kepedulian yang nyata terhadap lingkungan. Itu dapat dilihat dari begitu antusias para kolaborator Peduli Lingkungan yang hadir. Tak hanya itu, giat ini juga sekaligus mensupport dan menyosialisasikan kepada masyarakat umum akan pentingnya menjaga kelestarian alam. Menurutnya, aksi ini pun tidak hanya satu titik, tapi akan ada beberapa titik yang sudah  dipetakan di Kecamatan Limo. Secara estafet ini sebagai pembuka aksi menanam. “Dalam waktu dekat atau bulan depan, kami akan menggelar aksi yang sama di Jalan Pendowo Raya,” katanya kepada Harian Radar Depok, kemarin. Masalah sampah, sambung Afandi menjadi masalah bersama. Jangan salahkan Pemkot Depok kalau warganya tidak peduli dengan lingkungan. Sejauh ini pemkot sudah berusaha dengan sejumlah program, tapi jika tidak ada dukungan dari warga. Pastinya tidak akan berhasil semua prorgam tentang lingkungan. “Cobalah malau jika aparatur sudah memungut sampah tapi kita hanya berpangku tangan. Aksi ini bukan sekali kami lakukan, akami akan terus memberikan pendidikan yang baik ke masyarakat,” tegasnya. Pembina Himpel Limo, Casmin menyatakan, komunitas ini skalanya kecamatan. Jadi, nantinya menanam dan memungut sampah akan secara estafet berkeliling di empat kelurahan. Di Himpel Limo juga sudah berjalan bank sampah, bank pohon dan membuat makannan minuman karya sendiri. Dalam aksi ini Himpel Limo ingin mengajak masyarakat dapat mengikuti gerakan bersih. Kenapa, karena kesadaran warga Depok akan kebersihan lingkungan masih masa bodo amat. “Kami sudah berdiri sejak 2012 dan terus mengedukasi warga tentang kebersihan,” tegasnya. Komunitas yang hadir dalam gerakan ini, Karang Taruna Sub Unit RW sekelurahan Limo, KP2D, Depok Climbing Club, Sekber Sahabat Ciliwung, Depok Clean Action, Bank 24HABS, Komunitas Penggiat Lingkungan Limo, FKH Kota Depok, Akar Pinus, MTMA Depok, PPSG Bunga Lari, RFR,the bloodera serta komunitas Hewan Matrix dan SGFC.(dia)