SIMBOLIS: Lurah Kalimulya, Hasan Nurdin (ketiga kiri), menyerahkan APAR kepada satlakar kelurahan, kemarin. Foto: Ade/Radar DepokRADAR DEPOK.COM – Bencana kebakaran yang kerap terjadi di lingkungan harus diwaspadai sejak dini. Sebagai antisipasi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok membentuk satuan relawan kebakaran (satlakar) yang berada di setiap kelurahan. Seperti di Kelurahan Kalimulya, Cilodong.
Satlakar yang terdiri dari masing-masing RW tersebut dilatih dan difasilitasi langsung oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
“Masing-masing satlakar diberikan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dan atribut lengkap layaknya seorang petugas pemadam kebakaran,” kata Lurah Kalimulya, Hasan Nurdin, di sela pembagian APAR di aula kelurahan, kemarin.
Nantinya, tabung APAR akan standby di masing-masing relawan yang merupakan perwakilan 11 RW.
“Jumlahnya ada 15 APAR, ada satu yang tidak aktif, sisanya dibagikan ke masing-masing relawan dan kantor kelurahan,” kata Hasan.
Di tempat yang sama, Koordinator Satlakar Kelurahan Kalimulya, Nawawi, mengatakan, sebagai satlakar dirinya berharap agar anggota dapat melindungi warga dari bencana kebakaran.
“Seperti melakukan penyuluhan dan informasi mengenai pemadaman api," ujarnya.
Maka dengan adanya satlakar diharapkan keselamatan warga jika terjadi kejadian kebakaran dapat terjamin.
“Satlakar sebagai pertolongan pertama di saat terjadi kebakaran kecil dan menghindari membesarnya api,” kata Nawawi. (ade)