IMMAWAN/RADAR DEPOK SEMANGAT: Ketua PD-PM dan IMM Kota Depok bersama peserta Ngaji Ngabuburit di Masjid AL-Furqon, Jalan Juragan Sinda, Kelurahan Kukusan, kemarinDEPOK – Kegiatan Ngaji Ngabuburit Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PD-PM) Kota Depok kembali digelar di Masjid AL-Furqon, Jalan Juragan Sinda, Kelurahan Kukusan, Rabu (23/5).
Kali ini, kajian yang dimulai pukul 17:00 WIB tersebut, mengangkat tema “Peran Mahasiswa Dalam Pencerahan Ummat” dan mengundang Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Depok, Muhammad Ridha Ramli sebagai pemateri.
Dalam pemaparannya, Ridha mengingatkan kepada para mahasiswa dan pemuda muslim pada umumnya untuk sadar dan senantiasa bergerak dalam upaya pencerahan umat.
“Terlebih di zaman modern seperti sekarang. Ketika arus informasi dengan mudah berlalu-lalang tanpa penyaring, masa depan Islam dan Indonesia bisa terancam,” ungkap Ridha.
Selain itu, kata Ridha, Mahasiswa mesti bertindak sebagai agen perubahan, sekaligus agen pencerahan yang berdiri di garda terdepan untuk melawan kezaliman dan mendampingi umat.
Ia menjelaskan, peran mahasiswa amatlah penting dalam mencerahkan ummat. Baik dari ketidakadilan yang diterima dari kebijakan pemerintah yang tidak pro-rakyat, maupun dari kebutaan umat akan ajaran Agama Islam yang sebenar-benarnya.
“Sebagaimana yang tercatat dalam sejarah negara kita. Bagaimana kemerdekaan dan perubaha rezim pasti ada peran penting golongan mahasiswa dan pemuda,” kata pria yang menamatkan sarjananya di Universitas Hidayatullah tersebut.
Karena itu, kata Ridha, mahasiswa harus betul-betul mengaplikasikan segala teori dan pengetahuan yang mereka terima di kampus dalam membantu masyarakat yang lemah dalam kehidupannya sehari-hari.
“Jika tidak begitu, maka Indonesia akan menjadi negara yang tertinggal. Dan umat Islamnya terancam kembali ke zaman jahiliyah,” tutup Ridha.(mg2)