KHIDMAD : Suasana saat Konfercab ke-6 PCNU Kota Depok di Pondok Pesantren Ar-Rhido, Kecamatan Cilodong, Sabtu (27/4). Foto: RICKY/RADAR DEPOKRADARDEPOK.COM, DEPOK - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Depok menggelar acara Konferensi Cabang (Konfercab) ke-6. Ketua Tanfidziyah NU Depok terpilih Ust. Achmad Solechan terpilih sebagai Ketua Periode 2019-2024.
Ketua Penyelenggara H. Asnawi mengungkapkan, saat pemilihan Ketua Tanfidziyah Ust. Achmad Solechan mendapatkan 9 suara dan KH. Yusuf Hidayat 1 suara. Kemudian, berdasarkan pemilihan Ahlul Halli Wal Aqdi (Ahwa) yang dipilih peserta Konfercab menetapkan KH. Syihabudin Ahmad untuk Rois Syuriah.
"Dengan terpilihnya Ketua NU Depok diharapkan bisa menjalankan amanah dengan baik dan memberikan manfaat sebanyak-banyaknya bagi masyarakat,"ujar Asnawi yang juga Kepala Kemenag Depok seusai acara di Pondok Pesantren Ar-Rhido, Kecamatan Cilodong, Sabtu (27/4).
Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Depok terpilih Ust. Achmad Solechan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan, ia pun akan berupaya menjalankan amanah yang diberikan kepadanya dengan baik.
Menurutnya, dalam waktu dekat pihaknya akan fokus menjalankan program Ramadan seperti: Safari Ramadan keliling 11 Kecamatan, telaah dan kajian keislaman.
"Tahap awal kita akan melakukan konsolidasi organisasi, ideologisasi penguatan ekonomi dan pendidikan," kata Solechan.
Sementara, Ros Syuriah PCNU Kota Depok KH. Syihabudin Ahmad berupaya untuk membesarkan NU di Depok. Untuk tahap awal, lanjutnya, 100 hari pertama akan melakukan rekonsiliasi.
"Adanya perbedaan itu hal biasa, untuk itu kita akan rekonsiliasi demi keutuhan NU. Sebab, namanya perbedaan adalah hal biasa dan bagian dari dinamika,"terangnya.
Sebagai informasi, rangkain kegiatan Konfercab NU Depok sehari sebelumnya diramaikan dengan Semaan Al-Qur'an (membaca Al-Qur'an 30 juz tanpa lihat teks-red) dan bahsul masail.
Tampak hadir di acara Pembukaan dari PBNU KH. Imdadun Rahmat dan pembekalan oleh Wakil Walikota Depok Padi Supriyatna. Acara juga dihadiri PWNU Jabar, para pimpinan Pesantren, Habaib, para ustadz, politisi, Kiyai, alim Ulama, warga nahdliyin dan lainnya.
Setelah LPJ pengurus diterima, dilanjutkan dengan pemilihan Ahwa oleh 9 utusan perwakilan Kecamatan (MWCNU). Anggota Ahwa KH. Syihabuddin Ahmad, KH. Zainuddin Maksum Ali, KH. Abdul Mujib, KH. Burhanuddin Marzuki dan KH. Abudin Somad. Sebagai juru bicara Ahwa KH. Burhanuddin Marzuki membacakan keputusan Rois Syuriah. (cky)