RELIGIUS : Ketua MUI Cipayung, KH. Syamwari mengisi tausiyah dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di aula Kelurahan Cipayung Jaya, Cipayung, Kamis (14/11). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, CIPAYUNG – Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momen untuk menambah keimanan dan ketakwaat kepada Allah SWT serta meningkatkan kecintaan kepada Rasulullah. Hal tersebut diungkapkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Cipayung, KH. Syamwari saat mengisi tausiyah perayaan Maulid di Aula kantor Kelurahan Cipayung Jaya, Cipayung, Kamis (14/11). Mengusung tema 'Meneladani Nabi Muhammad SAW, Dalam Kehidupan Personal dan Sosial, Untuk Depok Unggul Nyaman Religius', perayaan maulid tersebut diikuti seluruh ASN, tokoh agama dan tokoh masyarakat, Ketua LPM Kelurahan Cipayung Jaya H Dudung, RT RW, serta warga sekitar kantor kelurahan. "Paling terpenting adalah, kita bisa meneladani prilaku Rasulullah dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, Insyaallah suasana hati damai," kata Syamwari kepada Radar Depok. Ia menuturkan, meneladani prilaku dan sifat Nabi Muhammad SAW, tentu harus lebih banyak memperdalam ilmu agama dan yang terpenting melaksanakan salat lima waktu serta melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya. "Dengan begitu, kita juga akan menjadi teladan yang baik dalam keluarga, pekerjaan, dan sekitar kita. Ini momennya, mari tingkatkan ketakwaan," tuturnya. Sementara, Lurah Cipayung Jaya Mustakim mengharapkan, momen Maulid ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi dirinya dan juga seluruh ASN yang bertugas di Kelurahan Cipayung Jaya, dalam hal memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Sebagai abdi negara, tentu kami harus berbenah, agar terus melakukan evaluasi demi terwujudnya pelayanan prima untuk masyarakat,” katanya. Ia menambahkan, demi terwujudnya visi Kota Depok yang Unggul, Nyaman dan Religius, tentu tidak terlepas dari meneladani Rasullulah. "Mewujudkan kota yang baik juga tidak terlepas.dengan peran warganya yang teladani Rasulullah. Insyallah terwujud secara cepat," tegasnya. (rd)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu (IG : @kelmanutuarnet) Editor : Pebri Mulya