SOSOK : Lurah Sukamaju Baru, R. Iwan Herukusuma, saat ditemui Radar Depok, ruang kerjanya di kantor Kelurahan Sukamaju Baru, Jumat (15/11). FOTO : LULU/RADAR DEPOKRADARDEPOK.COM, TAPOS – Jelang Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan awal 2020 mendatang, Kelurahan Sukamaju Baru, Tapos membuat forum Pra Musrenbang guna menjaring skala prioritas pembangunan di wilayahnya.
Lurah Sukamaju Baru, R. Iwan Herukusuma mengungkapkan, pembentukan panitia Pra Musrenbang tersebut akan melibatkan ketua RW dan RT untuk membuat suatu kesepakatan.
“Kami sengaja melibatkan ketua RT dan RW, agar mengetahui wilayah mana yang perlu mendapat prioritas perbaikan pembangunan, karena mereka yang tahu bagaimana keadaan di wilayahnya masing-masing,” ucap Iwan kepada Radar Depok, Jumat (15/11).
Ia juga mengatakan, agar Pra Musrenbang ini dapat membuat kesepakatan yang baik untuk 15 RW dan 85 RT yang berada di Kelurahan Sukamaju Baru.
“Karena dengan dana yang turun, nanti kami musyawarahkan dulu, apakah dana tersebut dibagi secara merata untuk 15 RW atau tiap tahunnya digilir beberapa RW saja yang didahulukan,” katanya.
Iwan mengungkapkan, tahun-tahun sebelumnya dana yang turun sekitar Rp2 milliar, dan tahun ini direncanakan lebih banyak. Diharapkan, intervensi APBD tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Saya juga ingin, agar tahun depan pembangunan yang kita kerjakan lebih banyak dari tahun ini, dan harus memprioritaskan jalan yang memang menjadi akses khalayak banyak,” ungkapnya.
Untuk 2019, Iwan menambahkan, titik pembangunan sudah lebih banyak dari tahun 2018, ia berharap tiap tahun nya meningkat sesuai dengan dana yang ada.
“Saya juga ingin, dengan kegiatan ini, ketua RT, RW, LPM, aparatur kelurahan serta masyarakat saling bersinergi agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik sesuai target yang kita harapkan,” tutupnya. (rd)Jurnalis : Lutviatul Fauziah (IG : @lutviatulfauziah)Editor : Pebri Mulya