KETAHANAN KELUARGA : Keberadaan Taman Kelurahan Jatimulya di Jalan Ar Ridho RT 01/03 Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, akan segera diresmikan sabtu mendatang (08/02). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   Terealisasinya Taman Jatimulya menjadi kerinduan warga sekitar untuk menikmati wahana olahraga dengan jarak dan keuangan yang sangat terjangkau. Diresmikannya taman ini, dipercayai membawa dampak positif bagi warga sekitar, mulai dari kesehatan sampai nilai religius. Laporan : Arnet Kelmanutu RADARDEPOK.COM - Lurah perempuan yang berkantor di Kelurahan Jatimulya, Epi Ardhini melempar senyum sumringah ketika ditanya seputar Taman Jatimulya. Ia dengan senang hati membeberkan sejumlah manfaat yang akan diciptakan dari taman tersebut Sabtu (8/2) menjadi tanggal yang dinanti. Pasalnya, Taman Kelurahan Jatimulya di Jalan Ar Ridho akan diresmikan langsung Walikota Depok, Mohammad Idris. "Iya Sabtu akan diresmikan pak wali. saya juga sudah sosoalisasikam ke warga agar bersama hadir menyaksikan peresmian taman," ungkapnya saat disamabgi ke ruang kerjanya. Taman Kelurahan Jatimulya berdomisili di Jalan Ar Ridho RT01/04, pembangunan tersebut menelan anggaran APBD sekitar Rp972 juta, dan telah rampung diselesaikan semenjak akhir bulan Desember tahun 2019. Ditegaskan Epi, taman yang kini terbangun adalah bentuk janji walikota demi meningkatkan program ketahanan keluarga, yang mana fasilitas taman dinilai efektif menerapkan prgoram tersebut. "Saya sangat apresiasi langkah dan komitmen walikota kepada warga jatimulya, salah satu taman ini," ungkapnya. Tak hanya itu, keberadaan taman yang berhadapan dengan masjid, akan membawa dampak positif. Sebab, kegiatan keagamaan di masjid dan kegiatan di taman akan bisa disinergikan demi meningkatkan nilai-nilai keagamaan. "Misalnya, ada pengajian di taman, dengan suasana yang baru, dan sejuk, karena di bawah pepohonan," bebernya kepada Radar Depok. Epi meminta warga untuk menggunakan setiap fasilitas yang ada ke arah positif, seperti penggunaan lapangan futsal, outdoor gym, hingga relaksasi track. "Bahkan, yang mau nyantai bisa berswafoto dan di posting biar taman kelurahan ramai, di nikmati warga," pungkasnya. (*)   Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)