DISEMPROT : Petugas Linmas Kelurahan Depok Jaya sedang menyemprotkan disinfektan ke halaman gedung kantor Kelurahan Depok Jaya. FOTO : INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK   Penyemprotan disinfektan rutin dilakukan di tempat – tempat pubik yang ada di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas. Hal itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Laporan : Indra Siregar RADARDEPOK.COM - Seorang pegawai Linmas Kelurahan Depok Jaya, sedang membawa alat penyemprot mengelilingi kantor kelurahan Depok Jaya. Setiap sudut gedung, tidak luput dari pengawasannya untuk di semprot. Di lokasi yang sama, tepatnya di bawah pepohonan yang rindang, Lurah Depok Jaya, Herman mengatakan, kegiatan penyemprotan rutin dilakukan seminggu sekali di wilayahnya. Hal ini dilakukan lantaran di kelurahan tersebut masih ada lokasi yang dinyatakan PSKS. “Kantor juga perlu disemprot, soalnya kan tempat publik dan banyak dikunjungi masyarakat,” kata Herman, Jumat (19/06). Dia mengungkapkan, sekali melakukan penyemprotan, mereka bisa menghabiskan 20 liter cairan disinfektan yang disediakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Depok. “Kalau untuk penyemprotan jalan dan wilayah PSKS biasanya jumlah disinfektannya lebih banyak yang digunakan,” bebernya. Meski rutin disemprot, ucapnya, pihaknya tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat bagi masyarakat yang datang ke kantor kelurahan tersebut. Hal ini dilakukan untuk mempersempit ruang penyebaran korona di wilayahnya. “Kalau datang ke sini masih tetap harus pakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan,”tukasnya. (*)   Editor : Pebri Mulya