satelit

Buat Remaja Depok, Jauhi Tiga Perkara Ini

Senin, 10 Agustus 2020 | 09:25 WIB
SOSIALISASI : Berlangsungnya kegiatan sosialiasi Kesehatan Reproduksi yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional  (BKKBN) kepada anak-anak yang berlokasi di Mushola, Sekolah Masjid Terminal, Jumat (9/8). FOTO : YASMINE/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK JAYA Badan Kependukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok, menyambangi Sekolah Masjid Terminal (Master), untuk menyosialisasikan kesehatan reproduksi kepada anak-anak dan remaja, Jumat (7/8). Direktur Bina Kesehatan dan Reproduksi BKKBN, Mukhtar menyatakan, sebelumnya sosialisasi serupa pernah berlangsung di Tangerang. Rencananya akan digelar kembali di Yogyakarta. “Tujuan dari kegiatan ini adalah mengedukasi anak-anak yang masih dibawah umur tentang cara menjaga kebersihan dan merawat alat reproduksi. Juga menjauhkan diri dari pergaulan bebas,” ungkapnya kepada Radar Depok. Ia menuturkan, di mata masyarakat, BKKBN memang dikenal sebagai lembaga yang mempromosikan tentang pemahaman keluarga berencana (KB). Sebab itu dari sosialisasi ini, diharapkan pula menjadi cara mempersiapkan generasi muda. “Ada tiga hal yang tidak boleh ditolerir remaja. Narkoba, pergaulan bebas, dan pernikahan dini. Kami ingin mempersiapkan generasi emas yang diprediksikan terwujud pada tahun 2045,” tegasnya. Lebih lanjut, sambungnya, jumlah kematian ibu dan bayi yang masih tinggi di Indonesia, membuat BKKBN prihatin dan berusaha mengurangi, dengan pencegahan melalui sosialisasi seperti ini. “Disebabkan, gadis dibawah umur yang sudah mengandung, masih membutuhkan gizi dan nutrisi yang tinggi diusianya. Sedangkan, bayi juga demikian. Alhasil, ibu dan bayi tidak kuat untuk bertahan hidup karena sama-sama tidak memperoleh jumlah nutrisi dan gizi yang dibutuhkan.” tambahnya. SOSIALISASI : Berlangsungnya kegiatan sosialiasi Kesehatan Reproduksi yang diselenggarakan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional  (BKKBN) kepada anak-anak yang berlokasi di Mushola, Sekolah Masjid Terminal, Jumat (9/8). FOTO : YASMINE/RADAR DEPOK   Dalam sosialisasi ini, peserta diminta duduk berkelompok sesuai jenis kelamin. Tujuannya agar mudah menjelaskan kesehatan alat reproduksi secara intim. “Setiap kelompok didampingi dalam proses pemahaman kesehatan reproduksi,” ucapnya Mukhtar. Kehadiran DPAPMK Kota Depok berperan penting pada kegiatan ini, - Kepala Bidang Ketahanan Keluarga DPAPMK Kota Depok, Ani Rahmawati menyatakan bila pihaknya mendukung langkah. “Kami menyambut dengan melakukan koordinasi dan menfasilitasi BKKBN dalam mewujudkan kegiatan di Sekolah Master,” tandasnya. (rd/mg1)   Jurnalis : Yasmine Editor : Pebri Mulya

Tags

Terkini