satelit

TNI-Polri Sukmajaya Gandeng Pabrik Bentuk Satgas Covid 19

Selasa, 15 September 2020 | 09:36 WIB
SINERGI : Kapolrestro Depok, Kombes Azis Andriansyah bersama Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj, ketika membentuk Satgas Klaster Pabrik, di PT Permata Garment, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Senin (14/09). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, SUKAMAJU - Polsek Sukmajaya berkolaborasi dengan Koramil 03/Sukmajaya untuk menggandeng PT Permata Garment, dalam membentuk Satgas Covid 19 di area atau klaster pabrik, yang berada di Jalan H Dimun, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong. Senin (14/09) Kapolsek Sukmajaya, AKP Ibrahim Joao Sadjab menegaskan, ini sebagai bentuk nyata bahwa aparat keamanan, baik TNI maupun Polri bersama masayarakat, terus melakukan pencegahan penyebaran Covid 19, terutama di klaster pabrik. "Biar komunikasinya dengan seluruh klaster berjalan dengan baik, dalam hal mencegah penyebaran. Salah satunya dari klaster pabrik," terangnya kepada Radar Depok. Satgas ini, terangnya, akan diisi dari lintas TNI, Polri, pemerintah wilayah, dan tentunya pegawai pabrik. Hal ini, tentunya untuk memudahkan penelusuran, untuk mengetahui penyebaran di area pabrik. Sebab diakuinya, klaster pabrik juga menjadi penyebaran virus berbahaya tersebut. "Banyak (di pabrik) yang beraktifitas. Jadi rentan juga soal penyebaran. Makanya wajib membentuk satgas dari stakeholder yang ada," tegas Baim, sapaannya. Ia menerangkan, satgas juga wajib melakukan edukasi terkait protokol kesehatan, sehingga gerakam 3M : mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker, sudah menjadi gaya hidup di era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) saat ini. Sementara, Koordinator PT Permata Garment, Bambang Eka menerangkan, sebelumnya pabrik sudah membentuk satgas yang berisikan dari tim keamanan, karyawan pabrik, dan beberapa jajaran lainnya. "Kami sudah ada satgas, tapi sekarang kekuatan kami bertambah dari jajaran aparat," terang Bambang. SINERGI : Kapolrestro Depok, Kombes Azis Andriansyah bersama Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj, ketika membentuk Satgas Klaster Pabrik, di PT Permata Garment, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Senin (14/09). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   Ia menuturkan, selama pandemi berlangsung, protokol kesehatan memang menjadi hal terpenting saat masuk dan keluar beraktifitas. Beberapa cairan pencuci tangan sampai melakukan penyemprotan berkala. Diakuinya dalam menerapkan protokol kesehatan, kini ada dukungan penuh dari para aparat hukum setempat, sehingga bisa berjalan efektif. "Kami berharap tidak ada yang terindikasi, kalau sampai ada satu orang kena, semua kami liburkan, tanpa ada yang aktifitas. Ini sudah harus diperketat demi kenyamanan bersama," tandasnya. (rd/arn)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu Editor : Pebri Mulya

Tags

Terkini