satelit

Camat Tito Letakan Batu Pertama Masjid Al Manar

Jumat, 30 Oktober 2020 | 09:07 WIB
PERDANA : Camat Sukmajaya, Tito Ahmad Riyadi meletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Manar, di Perumahan Taman Duta, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kamis (29/10) pagi. FOTO : DAFFA/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, CISALAK - Warga Perumahan Taman Duta, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya akan memiliki masjid baru yang lebih luas. Kamis (29/10) pagi, dilakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid baru Al Manar. Pembina sekaligus Panitia Pembangunan Masjid Al Manar, Soedharmojo Soetomo mengaku, rencana pembangunan masjid baru ini sudah bertahun-tahun direncanakan, tapi baru terealisasikan tahun ini. Ia melanjutkan, dari dana yang dibutuhkan sebesar Rp4 miliar, kini baru terkumpul Rp500 juta. Pihaknya, bahkan sudah mengajukan bantuan ke Kuwait. “Kami juga sudah mengajukan bantuan ke Lajnah Al Khairiyah Kuwait. Insya Allah dana yang cair sebesar Rp3,5 miliar," ujarnya kepada Radar Depok, Kamis (29/10). Dia menambahkan, masjid dengan luas 900 meter persegi itu, berada tak jauh dari bangunan yang lama. Bangunan lama akan direlokasi untuk kegiatan Pesantren Modern Boarding School, yang ditargetkan selesai pengerjaan pada 2021 mendatang. “Semoga lancar,” papar Tomo, sapaannya. Di tempat yang sama, Camat Sukmajaya, Tito Ahmad Riyadi mengapresiasi kinerja panitia pembangunan masjid untuk mewujudkan pembangunan Masjid yang baru. "Saya sangat mengapresiasi warga Taman Duta, khususnya panitia yang sudah bekerja keras dalam pembangunan ini yang insyaallah dalam waktu dekat sudah dibangun," terangnya. PERDANA : Camat Sukmajaya, Tito Ahmad Riyadi meletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Manar, di Perumahan Taman Duta, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kamis (29/10) pagi. FOTO : DAFFA/RADAR DEPOK   Menurutnya, Masjid Al-manar ini sangat vital untuk kegiatan keagamaan, bukan hanya warga Cisalak saja, tetapi ada warga Abadijaya, dan Baktijaya yang belajar disini. "Dengan desain baru dan fasilitas yang ditambah, diharapkan kegiatan yang aktif sebelumnya seperti Taman Alquran, Rumah Tahfidz, dan lainnya bisa terus ditingkatkan. Karena bukan hanya warga Cisalak saja yang belajar disini, tapi juga dari Abadijaya dan Baktijaya. Intinya karena kebutuhan dari jamaah," pungkasnya. (rd/cr2)   Jurnalis : Daffa Syaifullah Editor : Pebri Mulya

Tags

Terkini