RADARDEPOK.COM, PASIR PUTIH – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Depok membersihkan sampah serta menebang beberapa pohon bambu yang longsor di kali pesanggrahan, tepatnya di Perumahan Mutiara Sentosa, RT04/11, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan.
“Laporan berawal dari Ketua RT04/11, pak Beni yang kemudian saya koordinasikan dengan Dinas PUPR karena ada peristiwa pohon bambu yang longsor di kali pesanggrahan,” ucap Ketua RW11, Sulistiawan kepada Radar Depok, Rabu (6/7).
Sulistiawan melanjutkan, bambu yang longsor diduga karena terkikis oleh aliran air kali, sehingga menghambat saluran air yang mengalir.
“Jika kejadian terkikisnya pohon ini tidak segera ditangani oleh dinas terkait, yang saya khawatirkan nantinya bisa makin memperburuk keadaan hingga menyebabkan banjir,” jelasnya.
Terkaitan dengan longsor yang terjadi, Sulistiawan menambahkan, kejadian longsor seperti ini sudah beberapa kali terjadi di lingkungannya, longsor tanah tebing juga pernah terjadi di sekitaran kali pesanggrahan.
“Harapan saya sih sumber sampah yang datang dapat segera ditangani oleh dinas-dinas terkait, karena kemungkinannya sumber sampah yang banyak ini berasal dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kota Depok,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Regu Dinas PUPR Kota Depok, Santo mengatakan, dirinya mendapat koordinasi langsung dari pihak RW11 dan segera menuju ke lokasi sekitar pukul 08:30 WIB dengan mengerahkan sebanyak 10 orang.
“Setelah kami cek ke lokasi langsung, penyebab tersumbatnya aliran kali ini adalah bambu yang berada di tepi kali pesanggrahan sudah longsor sehingga menghambat aliran air dan sampah yang ada di sini, keadaan longsornya pun lumayan parah,” ucapnya.
Santo mengatakan, pengerjaan akan dilakukan sekitar dua hari, dengan mengerahkan satu unit gergaji mesin, golok, gergaji dan berbagai alat bantuan lainnya.
“Untuk hari ini kami akan membersihkan sampahnya terlebih dahulu serta menebang pohon bambu yang longsor, dan dihari keduanya akan dilaksanakan pengangkatan bambu yang menjadi penyebab aliran kali ini terhambat,” tutupnya. (rd/ama)
Jurnalis : Aldy Rama
Editor : Pebri Mulya
https://youtu.be/aj1MB4n9qEc