RADARDEPOK.COM– Kantor Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo saat ini sedang dalam20 proses relokasi. Karenanya, kantor kelurahan tersebut berpindah sementara ke Jalan Raya Grogol, no.52, RT6/1, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo. Proses bangunan kantor yang baru akan berstruktur dua lantai, yang berdiri di atas lahan sekitar 5.000 meter, dan lahan gedung yang akan dibangun sekitar 1.000 meter.

Perpindahan kantor sementara ini sudah dari dua tahun yang lalu. Sebelumnya, kantor Kelurahan Grogol berada di Jalan Raya Grogol, RT1/1, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo yang kini digunakan sebagai gedung tambahan UPTD Puskesmas Kecamatan Limo untuk Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED).

Sekretaris Kelurahan Grogol, Supriyadi mengatakan, kantor sementara yang ditempati saat ini sudah dua tahun dengan mengontrak di rumah yang sekiranya memungkinkan untuk pelayanan. Sebelumnya, kantor Kelurahan Grogol berada di Jalan Raya Grogol, RT1/1, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, yang saat ini digunakan sebagai bangunan tambahan Puskesmas Kecamatan Limo untuk PONED.

“Proses pembangunan kantor Kelurahan Grogol yang mulai dibangun pada bulan Juli, dengan luas lahan sekitar 5.000 meter. Namun, untuk luas bangunan yang digunakan diperkirakan sekitar 1.000 meter dengan struktur bangunan dua lantai,” ungkapnya kepada Radar Depok, Jumat (19/8).

Lanjutnya, untuk pembangunan gedung yang baru terletak di Jalan Cemara, RT3/9, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo.

“Pagu anggaran dari pembangunan kantor setelah dilelang sekitar Rp5,5 miliar. Untuk rancangan pembangunan dan anggaran merupakan kewenangan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disrumkim), kami hanya membantu dari segala perizinannya saja,” ungkap Supriyadi.

Supriyadi mengungkapkan, tidak ada perbedaan dari segi pelayanan saat Kantor Kelurahan Grogol pindah sementara, semua pelayanan berjalan normal layaknya kelurahan-kelurahan lainnya. Meskipun, kantor sementara yang ditempati sekarang ini terbilang lebih kecil dibanding sebelumnya.

“Pelayanan tidak ada yang berubah, mungkin dari segi kenyamanannya saja bagi warga perihal keadaan kantor sementara ini kurang memadai,” jelasnya.

Kemudian, ucap Supriyadi, kantor yang dibangun saat ini ditargetkan rampung pada akhir tahun atau awal tahun 2023, yang harapannya dapat segera bisa dipergunakan.

“Mudah-mudahan diakhir tahun atau diawal tahun nanti kantor yang sedang dibangun saat ini sesuai dengan terget rampung, agar masyarakat dapat segera menikmati fasilitas kantor yang baru,” tandasnya. (ama)

Jurnalis : Aldy Rama

Editor : Indra Siregar