RADARDEPOK.COM-Akibat tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (10/12), Dua rumah di RT1/3, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok, kondisinya memprihatinkan. Dua rumah tersebut terancam ambruk jika tidak ditangani segera.

Ketua LPM Kelurahan Jatijajar, Usman membenarkan bahwa sudah terjadi longsor  di pinggir kali baru RT1/3 Jatijajar. Diperkirakan longsor ini terjadi akibat curah hujan yang terjadi membuat turap menjadi hancur.

“Betul, akibat longsor ini dua rumah terancam ambruk jika tidak ditangani segera,” ucapnya.

Usman mengatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok tetapi saat ini belum tindakan apapun untuk memperbaiki akibat longsor tersebut.

“Saya sudah lapor ke Kadis PUPR karena ini harus di tangani segera,” katanya.

Menurut Usman, respon DPUPR rencanya akan di cerucuk terlebih dahulu sebelum di tangani lebih lanjut. “Jawabannya mau di cerucuk dulu saya pikir gak mungkin tinggi kurang lebih 10 meter,” ujarnya.

Untuk penanganan ini, kata Usman mengatakan belum ada kejelasan terkait perbaikan akibat longsor yang terjadi itu. “Mungkin Senin, Tapi belum ada jawaban pasti,” ungkapnya.

Usman berharap DPUPR agar cepat menindak lanjuti akibat longsor tersebut, mengingat ada dua rumah warga yang berada di atas turap yang teramcam ambruk. “Kita akan dorong terus DPUPR untuk menangani hal tersebut,” harapnya.

Saat di konfirmasi, Lurah Jatijajar juga membenarkan atas peristiwa longsor ini yang terjadi di wilayahnya, ia menyebut saat ini pihaknya sedang melakukan pengawasan sebelum ada perbaikan oleh dinas terkait.

“Iya kemaren sudah dilaporkan Tim ke PUPR lokasi berada  RT1/3, sementara ini masih dalam pengawasan,” tutupnya. (ana)

Jurnalis : Andika Eka

Editor : Arnet Kelmanutu