RADARDEPOK.COM–Kecamatan Cimanggis menggelar pelatihan literasi keuangan sekaligus penutupan program Wira Usaha Baru (WUB) Tahun 2022 di aula Kecamatan Cimanggis. Pelatihan diikuti oleh puluhan peserta dari tiap kelurahan.
“Para pelaku usaha harus memiliki kemampuan manajerial yang bagus, terutama menyangkut keuangan. Sebab, pelaku usaha melibatkan aspek modal yang tidak sedikit. Untuk itu segala sesuatunya harus dilakukan dengan cermat,” ujar Pendamping WUB Kelurahan Cipas, Salfiyaningsih.
Menurutnya, pelaku usaha memang membutuhkan pencatatan keuangan yang tersusun rapi. Tujuannya untuk memudahkan pelaku usaha dalam melakukan evaluasi. Sebab, pelaku usaha memiliki fluktuasi dari waktu ke waktu.
“Hasil evaluasi tersebut sangat berguna untuk menentukan strategi usaha pada periode berikutnya. Dengan nilai bisnis besar, maka penguatan literasi keuangan pelaku usaha harus diperkuat,” ucap dia.
Salfiyaningsih mengatakan perlunya pendidikan literasi keuangan ini untuk memandu dan mendampingi proses peningkatan para WUB untuk mewujudkan program pemerintah yaitu 5000 Wirausaha Baru dan 1000 Perempuan Pengusaha.
“Dengan mengajak para WUB sadar dan paham tentang bagaimana cara mengelola keuangan secara bijak, sesuai kebutuhan masing-masing, semakin tahu bagaimana memajukan kesejahteraan ekonomi keluarga, baik dalam pengalokasian untuk kebutuhan konsumsi, keperluan investasi, maupun pengembangan usaha dan tidak hanya mengalokasikan pendapatan untuk konsumsi saat ini namun juga menyiapkan tabungan atau simpanan untuk kebutuhan di masa mendatang,” terang dia.
Lanjutnya, Pelatihan Literasi keuangan sendiri adalah merupakan pembekalan pengetahuan dan keterampilan terkait finansial agar mampu mengelola dan memanfaatkan keuangan secara maksimal. Dengan pengetahuan literasi keuangan, para WUB diharapkan memiliki bekal edukasi mumpuni terkait finansial sehingga mampu mengambil sikap dan memilih keputusan keuangan secara bijak.
“Tentu kita berharap para pelaku usaha di depok khusunya di Cimanggis mempunyai bekal pengembangan kewirausahaan dan ketenagakerjaan,” kata dia
Salfiyaningsih juga mengatakan, para WUB ini diajarkan bagaimana merencanakan keuangan dan bisa memastikan bahwa perencanaan keuangan itu akan memberikan sesuatu yang bermanfaat, mulai dari hulu sampai hilir. (ana)
Jurnalis : Andika Eka
Editor : Arnet Kelmanutu