Senin, 22 Desember 2025

Mahasiswa STAI Al-Karimiyah KKN di Cipayung

- Jumat, 3 Februari 2017 | 08:10 WIB
  TERJUN KE MASYARAKAT: Lurah Herman (tengah, berdiri), dengan mahasiswa STAI Al-Karimiyah yang menjalankan KKN. Foto: Ade/Radar Depok RADAR DEPOK.COM – Mahasiswa merupakan penerus bangsa. Dengan basis keilmuan yang dimilikinya, seorang mahasiswa harus mampu membangun bangsa, terutama di lingkungan tempat tinggalnya. Berbagai cara dilakukan perguruan tinggi untuk menggembleng mahasiswa agar siap untuk terjun ke masyarakat. Salah seorang Dosen STAI Al-Karimiyah, Depok, KH. Ansori Jayadih, mengatakan, salah satu program kampus dalam menggembleng mahasiswanya melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN). “Dengan kegiatan ini (KKN), mahasiswa dapat melihat masalah yang terjadi di masyarakat untuk kemudian dicarikan solusinya,” katanya, saat menutup kegiatan mahasiswa KKN di kantor Kelurahan Cipayung, kemarin. Para mahasiswa STAI Al-Karimiyah menjalankan KKN di Kelurahan Cipayung selama satu bulan. Berbagai kegiatan dilakukan, seperti kerja bakti, posyandu, dan mengadakan lomba antar warga. “Ini juga sebagai perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian masyarakat,” katanya. KKN kali ini diikuti 10 mahasiswa yang tersebar di Kelurahan Cipayung. “Para mahasiswa dilepas pada tanggal 2 Januari 2017 dan berakhir pada hari ini (kemarin, red),” sambungnya. Di hari terakhirnya, lanjut Ansori, para mahasiswa mengadakan perlombaan antar masyarakat se-Kelurahan Cipayung. Lomba yang meliputi lomba azan, lomba busana, dai cilik, dan MTQ digelar di Masjid Jami Assalam. “Lomba juga sebagai bagian dari dakwah yang juga terkandung dalam praktek KKN di STAI Al-Karimiyah,” tandas Ansori. Lurah Cipayung, Herman, mengapresiasi kampus Al-Karimiyah yang memilih Kelurahan Cipayung sebagai tempat KKN. “Ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat cipayung, karena kedatangan tamu dari kakak-kakak mahasiswa, yang mudah-mudahan dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan Kelurahan Cipayung,” katanya. Herman berharap agar para mahasiswa masih dapat mendatangi wilayahnya dan melakukan sesuatu bagi masyarakat. “Kegiatan positif jangan hanya sebatas pada kegiatan KKN, di luar KKN kalau mau ke sini silakan saja,” kata Herman. (ade)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X