Minggu, 21 Desember 2025

Tanggap Bencana, Warga Diminta Komunikatif

- Jumat, 3 Maret 2017 | 07:16 WIB
    EVAKUASI: Personel UPT Damkar Cimanggis membantu warga Bukit Cengkeh yang hendak keluar masuk rumah saat banjirFoto: Ricky/Radar Depok RADAR DEPOK.COM, Cimanggis - Hujan deras yang melanda Kota Depok membuat beberapa titik wilayah banyak banjir tergenang air hingga ketinggian 1 meter lebih. Untuk itu, warga harus koperatif menginformasikan kondisi wilayahnya yang mengalami bencana. Kepala UPT Damkar Cimanggis, Haryanto meminta agar masyarakat koperatif untuk memberikan informasi terkait banjir di wilayahnya. "Jadi jangan segan-segan langsung menghubungi damkar," kata Haryanto saat ditemui Radar Depok di ruangannya, kemarin. Menurutnya, saat ini masih ada warga yang wilayahnya terkena bencana, tetapi enggan mengkomunikasikan dengan Damkar. Sehingga, pihaknya harus memonitor dan bergerak begitu mengetahui. Padahal, seiring dengan adanya perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru, dimana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok berubah menjadi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok. Maka, lanjut Haryanto, tidak hanya terkait dengan penanganan musibah Kebakaran. Tetapi, bencana lainnya, seperti banjir, pohon tumbang, dan lainnya. "Jadi tidak hanya menangani kebakaran saja, ketika pohon tumbang, kami pun telah dilengkapi peralatan dan siap membantu. Sekarang hanya kami yang aktif memonitor ke wilayah. Begitu ada banjir, kami langsung menerjunkan personel dan perahu karet," ucap Haryanto. Ia menjelaskan, ketika ada bencana, masyarakat dapat menghubungi nomor Mako Damkar di 021- 77827280 atau UPT Damkar Cimanggis di 021- 87745313 dan di UPT wilayah lainnya. "Personel kami stanby 24 jam dan ketika datang, tidak dikenakan biaya sama sekali atau gratis," tegasnya. Sementara Komandan Regu B UPT Damkar Cimanggis, Namin menerangkan, seperti Rabu (2/3), anggotanya berjumlah sembilan orang dengan satu perahu karet, membantu mengevakuasi warga Perumahan Taman Duta di Kecamatan Sukmajaya dan Perumahan Bukit Cengkeh di Kecamatan Cimanggis. "Kami membantu mengevakuasi warga yang pulang kerja dan hendak ke rumah. Saat itu ketinggian air mencapai 1 meter," pungkas Namin. (cky)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X