MERIAH: Lurah Tugu, Syaiful Hidayat, bersama panitia dan tamu undangan foto bareng dalam Gebyar HUT Depok di salah satu pusat perbelanjaan di Kecamatan Cimanggis, kemarin. Foto: Ricky /Radar Depok. RADAR DEPOK.COM, CIMANGGIS – Memberikan pemahaman akan sejarah lahirnya Kota Depok, aparatur Kelurahan Tugu, Cimanggis, bekerja sama dengan managemen salah satu pusat perbelanjaan di Cimanggis mengadakan lomba mewarnai dan fashion show sebagai awal Gebyar HUT Depok di Kelurahan Tugu. Kegiatan yang diikuti 560 anak PAUD se-Kelurahan Tugu ini juga dilaksanakan sebagai ajang untuk menyambut Hari Kartini yang jatuh pada 21 April. "Sangat meriah, banyak anak-anak yang ikut dalam lomba," kata Lurah Tugu, Syaiful Hidayat, kepada Radar Depok. Kegiatan ini, lanjut Syaiful, di samping mengajarkan anak untuk percaya diri dan menunjukan kemampuannya di bidang menggambar maupun fashion show, juga sebagai pengenalan kepada generasi muda yang merupakan warga Depok akan hari jadi kota tercintanya. "Juga menyambut Hari Kartini, di dalamnya diajarkan tentang pemahaman yang dicontohkan RA. Kartini untuk kesetaraan gender," terangnya. Menurut dia, apa yang diajarkan Kartini memiliki pengaruh yang sangat luar biasa di masa kini, sehingga peranan dan posisi perempuan setara dengan pria. "Perjuangan beliau luar biasa, seorang perempuan, nggak boleh kalah dari kaum pria. Ini yang harus terus diajarkan kepada generasi muda," tuturnya. Ia mengaku bangga akan banyaknya peserta yang hadir, bahkan lomba tersebut turut dihadiri kabid PAUD Disdik Kota Depok, Ketua Himpaudi Kota Depok, Romja, LPM, tiga pilar, kader PKK kelurahan dan seluruh panitia penyelenggara. "Terima kasih kepada seluruh pendukung acara. Mari sama-sama kita gaungkan HUT Kota Depok di Kelurahan Tugu. Saya juga mengucapkan selamat Hari Kartini kepada para perempuan," ucap Syaiful. Ketua LPM Kelurahan Tugu, Eddy D. Iswanto, menambahkan, kegiatan ini merupakan pembuka rangkaian acara yang akan dilaksanakan di Kelurahan Tugu. "Masih ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan di lingkungan, maupun di tingkat kelurahan dan kecamatan," ucap Eddy. (cky)