MEMBAUR: Lurah Mekarsari berada di tengah warga dalam halal bihalal dan silaturahmi warga Perumahan Lembah Hijau, RT09/14 Kelurahan Mekarsari, Cimanggis. Foto: Ricky /Radar Depok Warga Perumahan Lembah Hijau, RW14 Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, mengadakan acara halal bihalal, Sabtu (15/7) malam. Lurah Mekarsari Suryadi beserta keluarga turut hadir dalam acara yang digelar di lapangan serbaguna perumahan setempat. Laporan: Ricky Juliansyah /Radar Depok Lapangan serbaguna di Perumahan Lembah Hijau ditutupi terpal dan karpet yang dipergunakan untuk duduk warga mengadakan acara halal bihalal. Sementara, Sekretariat RT pun disulap menjadi dapur umum, untuk mempersiapkan jamuan bagi warga dan undangan yang hadir. Mereka membuat lingkaran, sementara, tidak ketinggalan aneka makanan dan minuman tersaji dekat mereka duduk lesehan. Tepat pukul 22:00 WIB, Lurah Suryadi yang ditemani istri tercinta dan anak-anaknya tiba di lokasi, yang dilanjutkan dengan memberikan sambutan. "Mohon maaf saya agak malam, karena hari ini ada tiga kegiatan, dan tadi baru selesai di RW19. Alhamdulillah saya beserta keluarga bisa menyempatkan silaturahmi ke sini," tutur Suryadi mengawali sambutannya. Dalam acara itu, yang memang agendanya halal bihalal, ia mewakili ASN di Kelurahan Mekarsari dan atasnama pribadi menghaturkan mohon maaf lahir batin dan selamat Idul Fitri 1438 Hijriah. Tidak lupa, ia menjelaskan berbagai program kelurahan dan rencana pembangunan yang akan direalisasikan Pemkot Depok melalui tahun anggaran 2017, khususnya untuk wilayah RW14. "Di Mekarsari, anggaran yang dikucurkan dari Pemkot Depok begitu besar, sehingga menunjang percepatan pembangunan di wilayah Mekarsari. Di RW14 sendiri ada yang cukup besar, yakni pembuatan drainase dan sodetan untuk mengatasi banjir. Insya Allah terealisasi di tahun ini," ucap Suryadi. Ketua RW14, Edi Yahya yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, halal bihalal di lingkungannya setiap tahun diadakan, dan digelar di masing-masing RT. "Pak lurah bisa hadir, baru kali ini ada lurah di Mekarsari yang membaur seperti ini, meski libur kerja," tutur Edi. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat tercipta kebersamaan antar warga dan adanya komunikasi dengan instansi pemerintah menjadi lebih baik lagi. Sehingga harapan-harapan warga bisa disampaikan. ”Terima kasih kepada pak lurah dan LPM, pembangunan di wilayah dapat terakomodir dengan baik,” ujarnya. Edi menguraikan, untuk penanggulangan banjir di lingkungannya mencapai Rp3,1 miliar pada 2017. Dengan rincian, untuk di RT09 nilainya Rp800 juta dan satu lagi Rp2,3 miliar. ”Semoga tercover seluruhnya, sehingga banjir di sini teratasi,” harap Edi. (*)