Minggu, 21 Desember 2025

Pagi Kuotanya 500 Pasien, Kalau Sore Hanya 100 Pasien

- Rabu, 19 Juli 2017 | 08:59 WIB
OPERASIONAL BARU: Karyawan RSUD Kota Depok menunjukkan pamflet pemberitahuan terkait dibukanya jam operasional baru di RSUD Kota Depok. Foto: Ade /Radar Depok. Sakit siapa yang tahu kapan akan datang. Untuk memberikan pelayanan yang maksimal, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok sedang memperpanjang jam pelayanannya. Sekarang ini pun sosialisasi terus digalakan ke masyarakat perihal adanya jam tambahan untuk pelayanan di poliklinik. Laporan : Ade Ridwan Yandwiputra /Radar Depok Sejak tanggal 17 Juli 2017 Poliklinik RSUD Kota Depok menambah jam operasional. Dari yang sebelumnya, poliklinik hanya melayani pasien rawat jalan di pagi hari, namun kini poliklinik dibuka pada sore hari. Dengan dibukanya pelayanan tersebut, para pasien RSUD Kota Depok merasa terbantu, salah satunya Haryani, Warga Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan. Dirinya mengaku, terbantu dengan dibukanya pelayanan poliklinik sore hari. “Sangat terbantu sekali, karenakan kalau pagi waktunya mepet, dengan adanya waktu sore hari jadi waktunya lebih panjang,” katanya. Haryani yang mengantarkan orang tuanya hendak berobat ke poli mata tersebut mengatakan, dirinya berharap agar pelayanan di sore hari terus diperpanjang RSUD Kota Depok. Sementara itu, Direktur RSUD Kota Depok, Asloe’ah Madjri mengatakan, saat ini RSUD Kota Depok sedang melakukan uji coba pelayanan jam operasional tambahan di sore hari. Pelayanan tersebut hanya dilakukan selama sepekan sekali, yakni pada hari Senin. “Pasien pagi tetap kami layani regular. Pagi tetap pelayanan pagi, bukan pagi dialihkan ke siang. Kami buka jam operasional tambahan, tak lain untuk memberikan pelayanan kepada yang tidak kebagian pada pagi hari, karena pelayanan pagi ada kuotanya,” ujar Direktur RSUD Kota Depok, Asloe’ah Madjri. Pendaftaran untuk poli klinik sore dimulai sejak pukul 12.00 WIB. Sementara, jam parkteknya dimulai pukul 14.00-17.00 WIB dengan melibatkan 10 dokter spesialis yang ada di poli klinik RSUD. “Jika kuota pasien pada pagi hari mencapai 400-500 pasien, maka yang sore kuotanya mencapai 100 pasien dikarenakan waktunya yang lebih singkat. Penambahan jam operasional ini kan sudah ada Perda nya,” paparnya. Saat ini, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi hal itu ke BPJS, Sekda, Dinkes maupun puskesmas. Ia juga mengatakan, ruang yang tadinya dipergunakan oleh manajemen di lantai 2, digunakan untuk poli tambahan jam sore, sementara manajemen kini pindah ke eks Kantor Kelurahan Sawangan. “Kami akan memberikan pelayanan yang baik karena kenyamanan dan kepuasan pasien menjadi tujuan utama kami. Kami tidak memaksa dokter yang tidak mau, kerja itu harus dari hati. Tarif sesuai Perda,” katanya. Lebih lanjut mantan Camat Cinere ini mengatakan, retribusi yang dikenakan sama hal nya dengan yang berlaku pada pasien pagi ,baik yang menggunakan BPJS maupun pasien umum dikarenakan RSUD saat ini belum memiliki poli eksekutif. “Nantinya, ada beberapa spesialis yang buka satu pekan penuh seperti poli gigi, obgin dan beberapa dokter spesialis lainnya,” pungkasnya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X